Posted by CB Magazine on Senin, 23 Oktober 2017 |
Pendidikan
 |
| Peserta LDK OSIS SMPN 2 Manyaran saat baris berbaris dibimbing oleh Anggota TNI dari Koramil Manyaran |
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) OSIS
2017/2018 SMP Negeri 2 Manyaran Wonogiri
Wonogiri–majalahlarise.com- Jiwa seorang pemimpin sudah
diajarkan oleh Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantoro yakni Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun
Karso, Tut Wuri Handayani yang artinya sebagai seorang pemimpin harus dapat
memberikan contoh ketika berada di depan, di tengah membangun prakarsa dan
kerjasama, di belakang memberikan daya semangat dan dorongan kepada orang yang
dipimpin.
Hal tersebut disampaikan pemateri LDK,
Nasiqin, S.Ag dihadapan peserta LDK yang berasal dari kelas VII dan VIII. Dilaksanakan selama dua hari, Sabtu-Minggu
(21-22/10/2017).
“Menjadi seorang pemimpin haruslah dapat
menjadi contoh dan teladan yang baik bagi teman-temannya, saling bekerjasama
untuk mencapai tujuan yang telah disepakati bersama serta memberikan semangat
dan dorongan teman-temannya yang memiliki potensi akademik maupun non
akademik,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, sifat-sifat yang
harus dimiliki seorang pemimpin yakni jujur dalam perkataan dan tindakan sesuai
dengan keadaan batinnya. Istikhomah berpendirian teguh, bijaksana dalam
mengambil setiap keputusan tidak berdasarkan emosi, berwibawa menjadi teladan
bagi lainnya.
Ditemui terpisah, Ketua LDK OSIS sekaligus
Waka Kesiswaan SMPN 2 Manyaran, Suratno, S.Pd mengatakan tujuan LDK OSIS untuk
menumbuhkan serta meningkatkan jiwa kepemimpinan dan mental pada pengurus OSIS
baru tahun pelajaran 2017 2018. Memberikan gambaran tentang tugas-tugas dan
kewajiban pengurus OSIS. Memberikan ruang bagi pengembangan kreatifitas calon
pengurus OSIS hasil pemilihan yang dilaksanakan kemarin. Memberikan dorongan
agar mantap dan percaya diri sebagai pengurus OSIS. Memberikan tuntunan dan
meningkatkan pola pikir, sikap, perilaku, budi pekerti, sopan santun dan
kedisiplinan.
“Materi kegiatan meliputi bimbingan mental
siswa dan lingkungan, program kerja OSIS dan teknik penyusunan program kerja
OSIS, penjabaran tugas dan kewajiban pengurus OSIS, pembuatan proposal
kegiatan, kepemimpinan, prinsip-prinsip ketertiban, tata upacara bendera, baris
berbaris serta bagi anak-anak berpotensi pengembangan kompetensi kreatifitas
berpikir, penalaran dan menulis diberi materi tentang jurnalistik,” paparnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 2 Manyaran, Ig.
Kismanto, MM dalam pembukaan kegiatan LDK berpesan agar para siswa dapat
menerapkan bimbingan pengembangan LDK dalam kehidupan sehari-hari di sekolah
sehingga dapat melaksanakan kegiatan di sekolah lebih bermutu. “Agar para siswa
yang terpilih menjadi pengurus OSIS menjadi contoh siswa yang lain,” katanya.
(Sofyan)
Tidak ada komentar: