Siswa saat mengikuti lomba kaligrafi dalam Pesantren Ramadan.

Bangun Semangat Kebaikan Lewat Lomba di Bulan Ramadan

SOLO-majalahlarise.com-SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mempunyai cara tersendiri dalam membangun motivasi siswa berbuat kebaikan. Cara tersebut melalui lomba-lomba yang digelar pada kegiatan Pesantren Ramadan 1440 H diikuti 177 siswa kelas 7 dan 8 di sekolah setempat pada Kamis hingga Jumat (9-10/5/2019).

Ketua Pelaksana, Muhamad Arif Wicagsono menyampaikan tujuan kegiatan Pesantren Ramadan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta membiasakan berlomba-lomba dalam kebaikan terutama berbuat baik.

"Kegiatan dalam dua hari meliputi kegiatan perlombaan, menghafal Al Quran, dan kajian bersama Ustaz Abu Bakri Royani, " jelasnya kepada media.

Lebih lanjut dikatakannya, setiap siswa wajib mengikuti masing-masing kegiatan perlombaan dalam pesantren tersebut. Lomba-lomba tersebut antara lain, lomba menghafal Al Quran juz 29 dan 30, lomba kaligrafi, lomba cerdas cermat, lomba wudu dan sholat, lomba azan, lomba membuat puisi untuk antologi puisi Ramadan.
Salah satu lomba yakni Lomba Menghafal Al Quran juz 29 dan 30. Para siswa diminta untuk mampu menyambung ayat yang dibacakan oleh dewan juri.

Menurut Shafira Aurelia Ramadhani, memang agak susah karena kita diminta untuk menyimak ayat yang dibacakan juri kemudian melanjutkan ayat.

"Tadi saya diminta untuk melanjutkan surat di Juz 30. Sebenarnya saya sudah hafal hingga juz 27, tetapi tadi agak susah sih. Namun, alhamdulillah saya berhasil ikut final hafalan," ungkapnya.

Ia menambahkan dalam penilaian hafalan Al Quran yang dinilai bukan hanya ketepatan melainkan juga tahsin dan tajwidnya.

Melalui rangkaian kegiatan yang salah satunya lomba-lomba tersebut, kami harapkan ada perubahan para siswa ke arah lebih baik sehingga menjadikan akhlak mereka akhlakul karimah.

“Seperti lomba azan, kami inginkan anak-anak mempunyai semangat memakmurkan masjid. Lewat lomba sholat dan wudu, mereka lebih rajin sholat, dan lomba pidato membuat siswa mampu menyampaikan nasihat di depan jamaah lain, lomba kaligrafi membuat para siswa mampu untuk menuangkan ayat suci Al Quran dengan tulisan indah, dan sebagainya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah, Muhdiyatmoko pun mendukung penuh terselenggaranya acara tersebut. Dalam sambutan ia berpesan kepada anak-anak untuk memaksimalkan ibadah di bulan Ramadan.

“Ramadan ini mari kita isi dengan semangat membaca dan menghafalkan Al Quran. Jangan lupa untuk serius dalam berpuasa dan memperbanyak amalan,” jelasnya di hadapan para siswa. (Sofyan)