FKIP Univet saat lakukan peninjauan visi, misi, tujuan dan sasaran fakultas bersama unsur pimpinan fakultas, penjaminan mutu fakultas, dosen, karyawan, alumni, mahasiswa, pengguna lulusan dan mitra kerja.

FKIP Univet Bantara Lakukan Peninjauan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Fakultas

Sukoharjo-majalahlarise.com-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo melaksanakan peninjauan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran (VMTS) fakultas. Sabtu (27/7/2019) bertempat di Hotel Brothers Solo Baru.

Kegiatan ini diikuti 67 orang dari unsur Pimpinan universitas, pimpinan fakultas, penjaminan mutu fakultas, dosen, karyawan, alumni, mahasiswa, pengguna lulusan dan mitra kerja.

Dekan FKIP, Toni Harsan menjelaskan peninjuan ini dilatarbelakangi visi, misi, tujuan dan sasaran organisasi termasuk FKIP harus menyesuaikan tutuntan pengguna, masyarakat, instansi negeri maupun swasta. Selain itu juga menyesuaikan tuntutan regulasi dinamika yang ada di masyarakat.

"Dari diskusi stakeholder baik dari kalangan internal dosen, mahasiswa maupun karyawan dan masyarakat memberikan masukkan yang sifatnya konstruktif dan mereka sepakat perlu adanya perubahan visi, misi, tujuan dan sasaran FKIP. Sehingga kedepannya harus ada perubahan menuju lebih baik lagi," terangnya.

Sekretaris Unit Penjaminan Mutu Internal FKIP, Singgih Subiyantoro menambahkan peninjuan ini juga untuk mempersiapkan FKIP Univet memasukki era 4.0 maupun menghadapi era socity 5.0 dengan mempersiapkan sarana dan prasarana khususnya untuk pembelajaran menyiapkan ruang digital e-library di fakultas, semua program studi mengelola jurnal ilmiah nasional. Sehingga bisa mencover keperluan di era digital ini.

"Kita juga mengembangkan e-learning atau kuliah online untuk mendukung fasilitas pembelajaran karena sekarang yang diminati berbasis online. Sehingga pertemuan tatap muka dikurangi dan diganti online," ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, tindaklanjut yang dilakukan FKIP setelah kegiatan ini fakultas akan membentuk tim perumus dan evaluasi VMTS yang sudah berjalan kemudian dapat dijadikan rumusan baru untuk tahun tahun berikutnya dengan memperhatikan masukkan. Rumusan ulang VMTS yang nanti akan dihasilkan akan disosialisasikan kepada civitas akademika dan masyarakat umum.

"Rumusan VMTS tidak hanya tertuang dalam kertas saja tetapi juga harus diimplementasikan oleh semua pihak terutama oleh civitas akademika FKIP Univet Bantara Sukoharjo," katanya. (Sofyan)