Rektor Univet Bantara Sukoharjo, Prof. Dr. Ali Mursyid WM, MP saat menyerahan SK Pelantikan kepada ketua pengurus Ormawa.

Rektor Univet Lantik Pengurus Ormawa Tahun 2019

Sukoharjo-majalahlarise.com-Sebanyak 688 mahasiswa pengurus Ormawa terdiri dari DEMA, BEM, UKM dan HMP Tahun 2019 dilantik Rektor Univet Bantara Sukoharjo. Sabtu (21/12/2019) bertempat di Auditorium kampus setempat.

Pengurus Ormawa yang dilantik yaitu DEMA 11 , BEM 20 , UKM PSM 27, UKM Racana 33, UKM Islam 61, UKM Jujitsu 17, UKM Mapala 17, UKM Teater 12, UKM Unika 28, UKM Olahraga 32, UKM KMK 14, UKM PMK 9, HMP Sejarah 19, HMP PBSI 17, HMP TP 15, HMP PGSD 18, HMP Matematika 19, HMP PBSD 20, HMP Bahasa Inggris 31, HMP Biologi 22, HMP Geografi 19, HMP BK 15, HMP Agribisnis 26, HMP Peternakan 12, HMP THP 28, HMP Teknik Sipil 25, HMP Teknik Industri 33, HMP Komunikasi 24, HMP Kesehatan Masyarakat 16, HMP PIK 15, dan HMP Manajemen 10.

Rektor Univet Bantara Sukoharjo, Prof. Dr. Ali Mursyid WM, MP dalam sambutan usai melantik menyampaikan manfaat mahasiswa ketika mengambil peran aktif di kegiatan organisasi diantaranya dulunya pendiam jadi lebih cakap berbicara di tempat umum artinya dengan menjadi pengurus Ormawa mendapatkan pelatihan gratis tentang public speaking. Manfaat berikutnya bisa menulis karena menjadi pengurus ormawa kegiatannya membuat proposal.

"Setelah proposal jadi harus bisa mewujudkan rencana kegiatan dengan mencari donatur masuk instansi menjadi hal bisa dilakukan akhirnya punya kepercayaan diri untuk memasuki kantor atau perusahaan. Itu tidak saya peroleh pada satu mata kuliah," ungkapnya.

Disampaikannya mahasiswa aktif di organisasi kemahasiswaan memunculkan kecerdasan yang lain selain kecerdasan akademik diperoleh di dalam kelas.

Lebih lanjut Prof. Ali Mursyid berpesan ketika sudah resmi menjadi pengurus Ormawa ambil peran aktif memberi kontribusi kepada organisasi yang diikuti.

"Jangan mau hanya titip nama dalam SK hanya seolah-olah tampil. Sekecil apapun peran itu laksanakan dengan sebaik-baiknya pasti akan memperoleh manfaat seperti yang pernah saya rasakan," pesannya.

Pihaknya menekankan dalam segala kegiatan landasilah peran aktif dan kontribusi dengan keikhlasan ibarat gula yang digunakan untuk minuman teh manis. Nama gula sudah tidak disebut pada produk.

"Meskipun tidak terlihat oleh orang pasti peran itu dicatat oleh Allah dan itulah yang akan menghasilkan peran ganda pertama peran manfaat untuk organisasi dan peran bernilai ibadah untuk akhirat," ujarnya.

Prof Ali Mursyid berharap  dengan peran aktif pengurus Ormawa organisasi menjadi baik lebih maju dilihat masyarakat secara umum akhirnya kepercayaan dan kebanggaan masyarakat terhadap keberadaan Univet Bantara Sukoharjo juga semakin meningkat. (Sofyan)