GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Hubungi:
Telp/ WA : 082245929199
majalahlarise@gmail.com
Total Tayangan Halaman
CB Magazine »
Pendidikan
»
Ini Hasilnya SD Muhammadiyah PK Gelar Angket Efektivitas KBM Online
Ini Hasilnya SD Muhammadiyah PK Gelar Angket Efektivitas KBM Online
Posted by CB Magazine on Selasa, 31 Maret 2020 |
Pendidikan
Andi Arfianto, guru kelas V SD Muhammadiyah PK Kottabarat sedang memandu pembelajaran online. |
Ini Hasilnya SD Muhammadiyah PK Gelar Angket Efektivitas KBM Online
Solo-majalahlarise.com-SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta menggelar angket daring terhadap orang tua siswa berkaitan dengan efektivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) secara online yang kini dilakukan sekolah tersebut. Kegiatan angket mengambil responden terhadap 480 orang tua siswa.
“Angket dilakukan untuk mengetahui efektivitas kegiatan belajar mengajar secara online, sekaligus menjadi dasar pengambilan kebijakan pembelajaran online berikutnya” jelas Humas SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta, Muhamad Arifin di Solo, Senin (30/3/2020).
Arifin mengemukakan, dari jumlah tersebut, 74.7% atau 359 orangtua yang merespon. Dari data ini secara rinci kelas I sekitar 97.6%, kelas II sekitar 95%, kelas III sekitar 64.3%, kelas IV sekitar 64.7%, kelas V sekitar 63.2%, dan kelas VI sekitar 55.9%.
Lebih lanjut Arifin mengungkap, pertanyaan pertama tentang efektivitas kegiatan yang diadakan sekolah, sekitar 49% menyatakan sudah efektif. Sedangkan 38% menjawab cukup efektif. Kemudian 11,9% menjawab belum efektif.
Pertanyaan kedua, apakah siswa sudah mempunyai handphone (HP) sendiri, sekitar 31% menjawab sudah punya. Sedangkan 43% menjawab belum punya. Sisanya 25.6% menggunakan HP bersama saudara atau pinjem orang tua mereka.
Pertanyaan ketiga, dalam mengerjakan tugas apakah dengan pendampingan, sekitar 14.5% mengerjakan tugas dengan mandiri. Sedangkan 71.4% mengerjakan tugas dengan didampingi orang tua atau saudaranya. 14% mengerjakan tugas masih menunggu orang tua pulang dari kerja karena menggunakan HP orang tua.
Pertanyaan keempat, apa yang dilakukan setelah selesai mengerjakan tugas, sekitar 12.2% menjawab istirahat. Kemudian 23.9% lebih asyik main HP. Dan anak-anak lebih banyak melakukan aktivitas lain sekitar 63.7%.
“Dari data tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran model daring sudah efektif, karena mayoritas siswa belum mempunyai HP sendiri, maka dalam mengerjakan tugas masih banyak yang didampingi karena menggunakan HP orang tuanya. Namun setelah selesai mengerjakan tugas lebih banyak akitifitas lain dan main HP dari pada istirahat,” ungkapnya.
Arifin melanjutkan bahwa sekolah selalu berupaya mengambil kebijakan berbasis data sehingga parameter ketercapaiannya menjadi jelas.
"Kami tidak ingin kebijakan sekolah sifanya satu arah hanya dari sekolah saja karena bisa jadi tidak nyambung dengan harapan orang tua, sehingga riset angket daring ini menjadi salah satu solusi untuk meminimalkan kesenjangan tersebut," pungkasnya. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: