GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
RANGSANG MINAT BACA SISWA MELALUI MEDIA MASSA
RANGSANG MINAT BACA SISWA MELALUI MEDIA MASSA
Oleh: Sri Utami Benghari Soetarno Dewi, S.Pd
Guru Bahasa Indonesia SMA Negeri 1 Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri
Sri Utami Benghari Soetarno Dewi, S.Pd |
Minat baca dikalangan pelajar sangat rendah. Hal ini merupakan keprihatinan bagi guru. Apalagi dengan kemajuan teknologi komunikasi yang begitu cepat. Siswa di luar sekolah banyak dicekoki dengan informasi dan hiburan audio-visual. Tugas seorang guru berperan sentral dalam Pendidikan. Guru harus mempunyai kompetensi yang harus dipenuhi. Salah satu kompetensi adalah kecakapan dalam mengajarkan pengetahuan dan ketrampilan hidup yang bermanfaat kepada siswa salah satunya meningkatkan minat baca.
Begitu pula aktivitas menyimak pasif lebih mendominasi siswa dalam kegiatan berbahasa. Mereka lebih senang menonton sinetron daripada membaca novel. Sehingga membaca menjadi kegiatan yang kurang menarik. Inilah fenomena yang dihadapi guru Bahasa Indonesia.
Penulis sebagai guru mata pelajaran Bahasa Indonesia melihat fakta di lapangan membuktikan bahwa sebagian siswa kurang begitu bersemangat dalam pelajaran Bahasa Indonesia, khususnya dalam hal membaca. Oleh karena itu guru dituntut harus mempunyai terobosan baru dalam memotivasi siswa untuk giat gemar membaca. Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut guru mencoba merangsang minat baca siswa dengan menggunakan media massa seperti koran, majalah, buletin maupun media massa lainnya. Melalui cara tersebut proses pengelolaan kegiatan belajar mengajar membuat siswa senang dan termotivasi dalam belajar.
Kemampuan dan kemauan membaca akan mempengaruhi pengetahuan dan ketrampilan seseorang. Semakin banyak membaca dapat dipastikan seseorang akan semakin banyak tahu dan banyak bisa. Artinya banyaknya pengetahuan seseorang akan membantu dirinya dalam melakukan banyak hal yang sebelumnya belum dikuasai, sehingga seseorang yang banyak membaca akan memiliki kualitas yang lebih baik dari orang yang sedikit membaca.
Adanya media massa tersebut diharapkan dapat membantu siswa lebih semangat dan lebih serius dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Meski Sebagian besar waktu luang di rumah lebih banyak digunakan menonton televisi, tapi sebenarnya masih ada celah mengajak siswa untuk membaca. Misalnya, saat jam istirahat di sekolah. Salah satunya dengan menyediakan media massa di perpustakaan. Siswa akan leluasa untuk membacanya.
Keberadaan media massa bukan hal baru di dunia Pendidikan. Kegiatan membaca media massa merupakan ajang menumbuhkan minat baca bagi siswa untuk menyalurkan potensi mereka dalam menulis. Selain itu, kegemaran membaca memberikan dampak yang posistif untuk siswa tersebut. Karena dengan minat baca yang tinggi akan menjadikan minat belajar yang tinggi pula. Kegiatan ini secara tidak langsung membangkitkan gairah siswa untuk mencari bacaan lewat media massa tersebut. Dengan pembiasaan membaca, maka pengetahuan berbagai bidang akan bertambah. Semakin banyak membaca, maka akan semakin banyak referensi yang didapat.
Dari ulasan tersebut, maka penulis simpulkan bahwa keberadaan media massa harus dipertahankan, karena dapat meningkatkan minat baca siswa. Selain itu peran aktif para guru berupa motivasi dan teladan dalam membaca dan menulis perlu dilakukan. Melalui motivasi dan keteladanan tersebut siswa terangsang untuk giat serta aktif membaca yang bermanfaat menambah wawasan dan pengetahuan untuk pengembangan potensi dirinya. (*)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: