GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
KEMAJUAN TEKNOLOGI BAGI ASPEK PENDIDIKAN
KEMAJUAN TEKNOLOGI BAGI ASPEK PENDIDIKAN
Oleh : Marsini, S.Pd.SD
SD Negeri 3 Bugelan, Kismantoro, Wonogiri Jawa Tengah
Marsini, S.Pd.SD |
Kemajuan teknologi pada zaman ini sangatlah berkembang pesat, teknologi sudah seperti makanan setiap hari dan digunakan untuk kalangan umum entah itu pekerja, pelajar, ibu rumah tangga, sampai dengan lingkungan pemerintahan. Dengan begitu perkembangan teknologi memberikan dampak bagi setiap orang, entah itu dampak positif ataupun dampak negatif dan ini mempengaruhi bidang yang lainnya seperti sosial, politik, budaya, agama, dan pendidikan. Dalam aspek pendidikan teknologi mengubah segalanya termasuk sistem pembelajaran, apalagi diera pandemik ini. Pembelajaran jarak jauh sering digunakan pada pandemik ini bahkan teknologi adalah suatu hal yang sangat dibutuhkan untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh, tentu ini sangatlah banyak dampak bagi kemajuan teknologi pada aspek pendidikan.
Dampak positif pada kemajuan teknologi bagi aspek pendidikan yaitu sistem pembelajaran yang sekarang sering menggunakan teknologi seperti laptop, handphone, tab, atau lain sebagainya yang bisa menunjang terlaksananya pembelajaran diera pandemik. Setiap siswa menjadi paham dalam penggunaan teknologi seperti aplikasi pembelajaran, video pembelajaran, dan dalam menggunakan pembahasan soal, tidak hanya itu perkembangan teknologi ini bisa meningkatkan efisiensi siswa dalam pembelajaran.
Tetapi, tidak mungkin jika perkembangan teknologi ini akan tidak memberikan dampak negatif bagi siswa. Seperti siswa tidak efektif dalam penggunaan teknologi tersebut misalnya, jika orang tua tidak memperhatikan atau mendampingi penggunaan gadget pada siswa, terkadang siswa bisa menggunakan gadget untuk bermain game dengan alasan ada sekolah online atau tugas online maka dari itu orang tua sangatlah penting untuk memperhatikan anaknya. Tidak hanya itu, dampak negatif lainnya berdampak pada kepahaman siswa terhadap materi yang disampaikan guru, terkadang siswa sering mengeluh sekolah online bisa membuat siswa tidak paham atas materi yang diberikan pada guru dan berujung dengan menurunnya kinerja kemampuan siswa itu dalam menangkap materi tersebut.
Dampak negatif lainnya, terkadang jaringan di Indonesia masih sulit ditempuh untuk daerah pendalaman seperti daerah kampung yang jauh dari adanya sinyal. Maka dari itu, pemerintah harus membantu memberikan subsidi bagi daerah pendalaman untuk menambah jejaring internet agar para siswa di daerah tersebut bisa melaksanakan pembelajaran dengan baik.
Sangat banyak kritis tentang kualitas pendidikan di Indonesia yang dilontarkan oleh akademisi maupun praktisi di bidang pendidikan, yang salah satunya isu utama ialah belum terciptanya pemerataan pendidikan di Indonesia. Sistem pendidikan di Indonesia seharusnya memenuhi kebutuhan populasi yang besar, berkembang, dan beragam dengan perbedaan tingkat partisipasi antar wilayah.
Perkembangan teknologi di zaman ini mempunyai pengaruh kuat terhadap kehidupan, tak terkecuali terhadap pendidikan. Pendidikan selalu saja mengalami perubahan sesuai perkembangan zaman, sehingga menuntutnya ada selalu perbaikan secara terus menerus. Pendidikan di Indonesia masih saja selalu dihadapkan pada masalah-masalah yang kompleks.
Terkadang kita sangat meremehkan pendidikan dan merasa tidak perlu, apalagi pendidikan yang formal, disebabkan dengan adanya teknologi semua manusia dapat mencari sesuai yang dibutuhkannya tanpa melalui pendidikan yang formal, bahkan dengan teknologi beberapa orang dapat mencari uang dengan cara memanfaatkannya, sehingga pendidikan lagi tidak lagi diperlukan.
Ketidakmerataan pendidikan di Indonesia menjadi kendala dan tanggung jawab pemerintah. Karena kurangnya perhatian dari pemerintah terhadap kondisi pendidikan di indonesia. Upaya yang harus dilakukan untuk mengatasi faktor-faktor penyebab pendidikan tidak merata di Indonesia meliputi meningkatkan kualitas dan kuantitas guru, membangun sekolah-sekolah di beberapa daerah terpencil, memberikan pendasaran untuk menjamin, memberikan dan melindungi hak-hak warga negara khususnya dalam dunia pendidikan.
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: