GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
ANALISIS KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI BANGUN DATAR SEGI EMPAT
ANALISIS KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI BANGUN DATAR SEGI EMPAT
Oleh: Aprilia Danu Wijayanti, S.Pd
Guru Mapel Matematika SMP Negeri 3 Bogorejo Satu Atap Blora Jawa Tengah
Aprilia Danu Wijayanti, S.Pd |
Matematika dipelajari siswa sejak di bangku Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bahkan di Perguruan Tinggi. Menurut SD Handayani (2016) pelajaran matematika adalah disiplin ilmu yang mempelajari pola, struktur, dan hubungan kuantitatif antar objek atau konsep. Melibatkan penerapan logika dan penalaran. Matematika berfungsi sebagai alat analisis yang kuat, memungkinkan pemahaman mendalam terhadap fenomena alam, sains, dan aspek keseharian lainnya.
Dalam mempelajari materi pelajaran matematika tidak terlepas dari berbagai hambatan yang dihadapi siswa. Hambatan belajar matematika bagi siswa SMP melibatkan faktor-faktor seperti ketidakpahaman konsep, kurangnya motivasi, dan kecemasan. Kesulitan dalam menerapkan konsep matematis dalam kehidupan menjadi tantangan dalam pembelajaran matematika. Untuk mengatasi hambatan tersebut dibutuhkan analisis kemampuan pemahaman konsep pada siswa.
Analisis kemampuan pemahaman konsep memiliki peranan penting dalam pengembangan pembelajaran matematika. Pemahaman konsep bisa dijadikan cermin sejauh mana seseorang dapat memahami inti suatu materi. Dalam hal ini analisis ditujukan pada bagaimana individu menggali, menyusun, dan mengaplikasikan konsep-konsep yang diperoleh dari pembelajaran.
Analisis kemampuan pemahaman konsep matematis adalah upaya mendalam untuk mengevaluasi sejauh mana individu atau kelompok mampu memahami dan mengaplikasikan konsep matematika (U Rosyidah, Mustika, 2020). Proses ini melibatkan pengumpulan data melalui berbagai metode penilaian, seperti ujian dan observasi, serta analisis kualitatif dan kuantitatif. Fokus utamanya berupa mengidentifikasi tingkat pemahaman dasar, kemampuan pemecahan masalah, dan pola pemikiran matematis. Sedangkan hasil analisis memberikan wawasan tentang area kelemahan dan kekuatan, memungkinkan penyusunan strategi pengajaran yang lebih efektif. Sehingga analisis kemampuan pemahaman konsep matematis memiliki peran utama meningkatkan kualitas pembelajaran matematika dan membantu siswa mengembangkan pemikiran logis serta keterampilan analitis dalam belajar matematika.
Untuk mengetahui sejauhmana kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMP (Sekolah Menengah Pertama) pada materi Bangun Datar Segi Empat, penulis melakukan analisis. Adapun langkah atau prosedur dalam analisis kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMP pada materi bangun datar segi empat sebagai berikut:
Langkah pertama dalam analisis ini adalah pengumpulan data melalui ujian tulis yang mencakup konsep-konsep kunci pada materi bangun datar segi empat. Melakukan ujian dirancang mencakup berbagai tingkat kesulitan, termasuk pemahaman dasar hingga kemampuan analitis lebih tinggi.
Selanjutnya, hasil ujian dianalisis secara kuantitatif untuk menilai sejauh mana siswa memahami konsep-konsep matematis yang terkait dengan bangun datar segi empat. Perhatian khusus diberikan pada langkah-langkah penyelesaian masalah dan kesalahan umum yang mungkin muncul.
Data hasil analisis kemudian dipresentasikan secara grafis dan statistik untuk memberikan gambaran yang jelas tentang distribusi kemampuan pemahaman konsep matematis siswa. Grafik atau diagram dapat digunakan untuk memvisualisasikan tingkat pemahaman pada setiap konsep.
Selanjutnya, hasil analisis dibahas bersama tim pengajar matematika untuk mengidentifikasi pola-pola umum, kebutuhan perbaikan, dan strategi pengajaran yang efektif. Diskusi ini menciptakan ruang untuk pertukaran ide dan pengembangan rencana aksi guna meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa pada materi bangun datar segi empat.
Terakhir, rekomendasi untuk perbaikan dan pengembangan lebih lanjut diajukan, termasuk penyesuaian kurikulum, metode pengajaran, atau pendekatan diferensiasi yang dapat mendukung berbagai tingkat kemampuan siswa. Proses ini berkontribusi pada upaya kontinu untuk meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di tingkat SMP, khususnya dalam konteks pemahaman konsep bangun datar segi empat.
Analisis kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMP pada materi bangun datar segi empat menyoroti beragam tingkat pemahaman dan tantangan yang dihadapi. Variabilitas pemahaman menggambarkan kompleksitas pembelajaran matematika di tingkat tersebut. Kesalahan umum dan hambatan tertentu menjadi prioritas utama, memunculkan kebutuhan akan penyesuaian strategi pengajaran dan penekanan pada pemahaman dasar. Proses diskusi bersama tim pengajar membuka ruang untuk pengembangan rencana remediasi yang bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran. Rekomendasi implementasi metode aktif dan penggunaan sumber daya tambahan menjadi langkah-langkah konkrit dalam upaya perbaikan.
Hasil tindakan yang telah dilaksanakan ini memberikan pengetahuan berharga bagi pihak pendidik untuk menyusun langkah-langkah pembelajaran yang lebih efektif dan memastikan pemahaman konsep matematis siswa berkembang seiring waktu. Implementasi perubahan akan memberikan dampak positif pada kemampuan siswa dalam menguasai materi bangun datar segi empat di tingkat SMP.
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: