Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat hadir di PKKMB Univet Bantara Sukoharjo secara daring.

Gubernur Ganjar Pranowo di PKKMB Univet Bantara 2022, Mahasiswa Harus Punya Integritas dan Update Teknologi

Sukoharjo- majalahlarise.com -Pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun Akademik 2022/ 2023 Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo terasa berbeda dari tahun sebelumnya. Pasalnya pada acara pembukaan PKKMB secara daring dihadiri Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang memberikan petuah maupun nasihat bagi mahasiswa baru sebagai generasi penerus pembangunan bangsa. 

"Mahasiswa harus siap menghadapi era perubahan zaman yang terus berkembang utamanya dengan teknologi. Maka harus belajar dengan banyak ilmu dan pengetahuan. Tidak kalah penting memiliki ketrampilan berbahasa asing karena tantangan semakin berat," terang Ganjar Pranowo dihadapan mahasiswa baru. Selasa (21/9/2022).

Lebih lanjut, Ganjar Pranowo menekankan pentingnya mahasiswa memiliki karakter yang baik, memiliki integritas, kesantunan dan perilaku yang baik.

Baca juga: Kelas 2 SD Muhammdiyah Program Khusus Banyudono Adakan PPL (Proyek Pembelajaran Lapangan) di Kraton Solo

Sementara itu, Rektor Univet Bantara, Prof. Dr. Farida Nugrahani, M.Hum saat ditemui disela-sela kegiatan mengatakan dalam pembukaan PKKMB menyampaikan materi tentang tujuan pendidikan nasional, sistem pendidikan nasional Indonesia serta pengetahuan terkait dunia perguruan tinggi.

"Hari ini mahasiswa yang tergabung di zoom ada 968. Secara keseluruhan mahasiswa yang diterima di Univet berjumlah 1551 mahasiswa. Dari S1 dan D3 rekam medik ada 968, S2 ada 38 dan pendidikan profesi 545 total ada 1551," jelasnya.

Disampaikan pula, pihaknya bersyukur di masa pandemi masyarakat mengalami kesulitan ekonomi Univet Bantara masih mendapat kepercayaan dari masyarakat dengan jumlah mahasiswa baru 1551orang.

"Kami berharap pada tahun mendatang bisa memperoleh mahasiswa lebih banyak lagi yang direncanakan Univet membuka program studi baru tahun depan sudah menerima mahasiswa baru," ujarnya.

Prof. Farida Nugrahani berharap pelaksanaan PKKMB selama tiga hari bisa berjalan lancar dan bermanfaat bagi mahasiswa baru bisa mengenal kampus, dosen, sistem perkuliahan. Sehingga memperlancar mahasiswa menempuh studi.

"Harapan mahasiswa lulus tepat waktu, bisa kuliah dengan bahagia, gembira dan bisa mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya," harapnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana PKKMB Univet Bantara, Koko Prasetyo, M.Or menjelaskan pelaksanaan PKKMB sesuai panduan dari Dikti dilaksanakan dua hari secara daring dan satu hari luring. Tema diangkat yaitu Semarak PKKMB Univet Bantara.

"Harapan sesuai tema bisa menimbulkan semangat mahasiswa baru yang adaptif dan kreatif kedepannya. Adaptif agar mereka dapat beradaptasi proses transisi dari SMA ke perguruan tinggi," ungkapnya.

Dikatakannya, materi diberikan selama PKKMB diantaranya budaya anti korupsi, bela negara, kedewasaan dan kemandirian mahasiswa di perguruan tinggi, bahaya narkoba, bullying di kampus. 

"Harapan setelah PKKMB, mahasiswa baru benar-benar siap menghadapi perkuliahan di Univet Bantara Sukoharjo dan lulus tepat waktu," harapnya.

Salah satu mahasiswa baru dari Manokwari Papua Barat, Vivi Dwi Irianti Isnaini saat dikonfirmasi menyampaikan dirinya memilih prodi manajemen karena berminat di bidang ekonomi dan prospek kerjanya luas.

"Cita cita setelah lulus kuliah yaitu ingin menjadi pengusaha dan mempunyai bisnis sendiri. Saya dapat info kuliah di Univet dari keluarga yang kebetulan keluarga ada di Jawa," terangnya.

Di tempat terpisah, mahasiswa baru kategori tertua, Parno (52) menerangkan dirinya menempuh kuliah di prodi pendidikan bahasa Jawa dan Sastra Daerah pada tahun 2008 dikarenakan melanjutkan lagi menyelesaikan kuliah yang sempat tertunda.

"Sebenarnya hanya menyelesaikan skripsi saja dikarenakan biaya kuliah saya gunakan untuk kuliah anak saya maka saya berhenti kuliah. Lalu tahun ini saya lanjutkan lagi," ungkap pria yang tinggal di Anggrasmanis Rt 02 Rw 03, Ds. Anggrasmanis, Jenawi Karanganyar. (Sofyan)