Pelaksanaan kegiatan api unggun.

Gudep 04.099/04.100 Pangkalan SMP Negeri 8 Surakarta Adakan Kegiatan Dianpintru Tahun 2022

Solo- majalahlarise.com -Pendidikan kepramukaan merupakan kegiatan ekstrakulikuler yang wajib dilaksanakan di sekolah yang dapat menumbuhkan sifat kemandirian dalam Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Kegiatan dilaksanakan melalui Gugus Depan Pramuka di sekolah (GUDEP . 04.099-04.100) SMP Negeri 8 Surakarta dengan Kamabigus, Triad Suparman, M.Pd.

Melalui pendidikan kepramukaan ini dapat dilakukan pembinaan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila, pendidikan pendahuluan bela negara, kepribadian dan budi pekerti luhur, berorientasi, pendidikan kewiraswastaan, kesegaran jasmani dan daya kreasi, persepsi, apresiasi dan kreasi seni.

Gerakan pramuka sebagai satu-satunya wadah kegiatan kepanduan di sekolah merupakan tempat pendidikan bagi anak-anak yang dilaksanakan dengan penuh kegembiraan, penuh pendidikan dan dilakukan di luar jam-jam sekolah maupun jam-jam keluarga. Sebagai satu-satunya kegiataan kepanduan, pramuka diharapkan dapat memberikan peranan penting dalam peningkatan dan pembentukan sikap dan mental peserta didik pada sikap yang baik.

Kegiatan Baris berbaris.

Baca juga: SMP Muhammadiyah PK Gelar Lomba Plasmic 2022

Sikap yang baik dalam arti berakhlaq mulia, sopan santun, rasa cinta kasih sesama, patriot, suci dalam segala pikiran dan perbuatan, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan segala sikap yang lain. Singkat kata, diharapkan anggota pramuka dapat melaksanakan Dasa Dharma dan Tri Satya yang merupakan kode etik dan janji Pramuka.

Untuk membekali dewan penggalang dan pimpinan regu dan wakil pimpinan regu agar pelaksanaan latihan pramuka lebih efektif maka perlu diadakan gladian untuk pimpinan regu dan dewan penggalang (Dianpinru). Dengan kegiatan Dianpinru diharapkan adik-adik anggota dewan penggalang SMP Negeri 8 Surakarta mempunyai bekal materi kepramukaan yang lebih baik sehingga, dalam kegiatan pramuka lebih semangat karena termotivasi oleh kakak-kakaknya dari dewan penggalang.

Tujuan dari kegiatan DIANPINRU ini adalah untuk membekali materi kepramukaan kepada pimpinan regu dan dewan penggalang sehingga, mereka mempunyai pengetahuan dan ketrampilan yang lebih dibanding anggota pramuka yang lain, sehingga lebih siap mendampingi adik-adiknya saat latihan pramuka. Dalam melaksanakan kegiatan kepramukaan di SMP Negeri 8 Surakarta ini dijadwalkan hari Sabtu-Minggu tanggal 24-25 September 2022, dibina oleh 3 orang,  Pembina luar dari UNS 2 orang, alumni 4 orang, nara sumber 3 orang. Peserta anggota dewan Penggalang sebanyak 19 siswa, Ketua dan Wakil Ketua Regu 29 siswa. 

Pembina dari SMP Negeri 8 Surakarta antara lain : Christina Endah Setyowati, S.Pd., Rory Khoirudin, M.Pd., Herviyanti Chandra Prahesti, S.Pd.,  Pembina Luar sebagai berikut :  Fahrul Fuad (Mahasiswa UNS), Dina Nur Afifah (Mahasiswa UNS), Vedru, Dendy (Alumni), dan Sani Vela, S.Sn., Surono, S.Pd., Sarni, S.Pd ( Pelatih Kwarcab Kota Surakarta).

Adapun materi kegiatan yaitu : Upacara Pembukaan, yang bertindak sebagai pembina upacara adalah Siti Martabatul Aliyah, S.Pd. Dalam sambutannya beliau berpesan yang ditujukan kepada seluruh peserta DIANPINRU bahwa kalian terpilih sebagai peserta DIANPINRU agar dapat memberi contoh yang baik bagi  teman-teman dan adiknya, dan dapat menjadi pemimpin yang bijaksana. Semoga kegiatan ini dapat diikuti oleh semua peserta dengan baik serta berjalan lancar sesuai dengan rencana. Acara selanjutnya yaitu pemberian materi oleh Kakak Deva tentang : Dinamika Kelompok Tata Atur Upacara Pembukaan dan Penutupan Latihan Penggalang

Selanjutnya kegiatan PBB, pemateri kak Dendy dari Alumni. Pelatih Kwarcab Kota Surakarta menyampaikan Macam Keterampilan Penggalang temali dan pioneering, menaksir tinggi, lebar dan kecepatan arus aliran air (Kak Sani Vela), Keterampilan Penggalang Sandi Morse Peta Pita, Kompas (Kak Sarni dan Kak Surono). Herviyanti Chandra Prahesti, S.Pd. sebagai Pembina Upacara Api unggun yang dilakukan pada pukul 19.30-21.00 WIB (DG).

Hari Minggu kegiatan dimulai dengan ibadah pagi yang didampingi oleh Kak Fuad, dilanjutkan dengan senam pagi, mandi dan sarapan, persiapan penjelajahan. Setelah istirahat kegiatan Sejarah Pramuka, Struktur Organisasi Gugus Depan  (Kak Fuad). Selesai Ishoma, SKU, TKK dan SPG (Kak Dina), Musyawarah Gugus Depan ( Kak Chandra), bongkar tenda. Kegiatan terakhir adalah Upacara Penutupan dan Sayonara pada pukul 16.30 (Tonti).

Adanya kegiatan ini tentu saja menambah wawasan para siswa tentang kepramukaan, dan semoga dengan adanya kegiatan ini pula dapat melahirkan pramuka-pramuka yang berjiwa besar dan bermanfaat di masa yang akan datang. (Sofyan)

Baca juga: PEKEN KUCUR (Pasar Kuliner Warga Pancuran) Upaya Menumbuhkan Ekonomi Kreatif Masyarakat Pancuran Kaliancar Selogiri