Peserta dari UMKM mengikuti program fasilitasi sertifikasi halal bagi UMKM.

Sertifikasi Halal Dalam Rangka Mendukung UMKM Go Digital 

Solo- majalahlarise.com -Sertifikasi halal menjadi hal yang cukup krusial dalam mengembangkan suatu bisnis. Dalam rangka membantu UMKM, Pengabdian Masyarakat Riset Grup Auditing dan Sistem Informasi S1 Akunransi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sebelas Maret bersama dengan Masyarakat Ekonomi Syariah Surakarta serta didukung FoSSEI Surakarta mengadakan program yang memfasilitasi sertifikasi halal bagi UMKM. Acara ini dilaksanakan pada Minggu, 4 September 2022, dihadiri 25 peserta UMKM dengan dua narasumber yang menyampaikan materi, yaitu Ust. Drs. Encep Moh. Ilham, S.Pd.I M.Si, (Ketua satgas halal Kemenag Solo) dan Ust. Alfian Nidlor (Pendamping dan Penyelia Halal).

Kegiatan ini diselenggarakan bukan tanpa alasan. Dengan adanya program ini harapannya UMKM di Kota Surakarta dapat memproses sertifikasi halal bagi produk mereka dengan alur yang benar. Selain itu, acara ini juga diselenggarakan untuk memenuhi Tri Dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian masyarakat.

Sesi materi pertama diisi oleh Ust. Drs. Encep Moh. Ilham, S.Pd.I, M.Si selaku ketua satgas halal Kemenag Solo yang dimulai pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 10.45 WIB. Pembahasan pada sesi pertama ini, antara lain alur mendapatkan sertifikasi halal, komponen-komponen tarif sertifikasi halal, pengenalan aplikasi sihalal, cara registrasi sekaligus fitur – fitur dalam aplikasi sihalal, label halal beserta penjelasannya, dan lain-lain. Pada akhir sesi, terdapat waktu sekitar 20 menit untuk audiens menyampaikan pertanyaannya. Terdapat sekitar lima orang yang menyampaikan pertanyaan.

Baca juga: Muhammadiyah Resmikan Program Air Bersih di Desa Tliu NTT, Warga Sambut Gembira 

Sesi kedua diisi oleh Ust Alfian Nidlor, seorang pendamping dan penyelia halal di Kota Srakarta. Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, pada sesi pertama audiens mendapatkan berbagai penjelasan mengenai sertifikasi halal secara teori. Sebagai bentuk keberlanjutannya, pada sesi ini audiens diberikan kesempatan untuk mulai mengurus seritifkasi halalnya dan didampingi langsung oleh penyelia. Pada saat acara 13 UMKM langsung dibantu dan difasilitasi pengajuan self declare. Audiens diberikan formulir yang terdiri bahan baku yang dipakai, nama bisnis, asal usul bahan baku, dan lain-lain. Audiens juga diberikan kesempatan secara langsung untuk bertanya apabila kebingungan dalam mengisi formular tersebut. Apabila formular selesai diisi, audiens dapat menyerahkan formular tersebut kepada penyelia untuk diproses selanjutnya. Para audiens juga dibuatkan grup WhatsApp untuk memudahkan komunikasi dan koordinasi seputar pembuatan sertifikat halal dari produk mereka.

Pembahasan hari ini akan sangat bermanfaat bagi UMKM agar mereka dapat lebih mudah untuk mengurus sertifikasi halal. Akan tetapi, ilmu yang diberikan hari ini tidak akan memberikan dampak yang signifikan apabila pelaku usaha UMKM tidak memiliki tekad yang kuat dari hatinya sendiri. (Sofyan)

Baca juga: Workshop Manajemen Ekonomi Industri dan Seni Budaya Bagi UKM