Guru dan tenaga kependidikan SMA Negeri 1 Manyaran saat foto bersama dengan Sri Wahyuni dan Eka Novy A (tengah).

Purnatugas Sri Wahyuni dan Resign Eka Novi A Tenaga Kependidikan SMAN 1 Manyaran Berlangsung Haru

Wonogiri-majalahlarise.com -Waktu terus berjalan tidak terasa cepat berlalu. Seakan 29 tahun pengabdian di SMA Negeri 1 Manyaran hanya terasa satu hari saja. Berawal dari pertemuan pasti akan berakhir dengan perpisahan, itulah kehidupan tidak ada yang abadi. Sungguh berat bibir ini berucap kata perpisahan. Karena hati tak ingin berpisah. Namun takdir Allah SWT sudah berkehendak manusia tidak bisa berbuat apa-apa. Perpisahan ini merupakan hadiah terbaik untuk kita dari Tuhan. 

Hal itu diungkapkan, Sri Wahyuni selaku tenaga kependidikan SMA Negeri 1 Manyaran dalam sambutan purnatugasnya didampingi tenaga kependidikan Eka Novy A yang juga berpamitan resign. Jumat (30/9/2022).

Lebih lanjut dikatakan, perpisahan ini hanyalah dalam tugas saja, namun hati dan jiwa masih bersama keluarga besar SMA Negeri 1 Manyaran. Sebab perjalanan yang dilalui bersama SMA Negeri 1 Manyaran membawa kisah yang manis untuk dikenang dan tak terlupakan. Suka duka memang ada. Namun lebih banyak sukanya bersama bapak ibu guru, karyawan dan siswa. Kerinduan kebersamaan ini tentunya akan selalu hadir dalam diri ini.

Kepala SMA Negeri 1 Manyaran, Budiono menyerahkan kenang-kenangan kepada Sri Wahyuni.

Baca juga: Menjelang PTS SMP Negeri 8 Surakarta Adakan Aktivitas Religius

"Bapak ibu yang kami hormati, setiap detik penuh makna, setiap menit diiringi canda tawa, kini waktu telah memisahkan kita. Semoga persahabatan kita selalu terjaga selamanya. Kami mohon doanya. Kami bisa berjumpa lagi dilain waktu dalam keadaan sehat dan penuh kebahagiaan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Manyaran, Budiono menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bu Sri Wahyuni yang mengabdi selama 29 tahun dan Bu Eka Novy A selama lebih dari 6 tahun atas dedikasinya untuk sekolah. 

Kepala SMA Negeri 1 Manyaran, Budiono saat menyerahkan kenang-kenangan kepada Eka Novy A.

"Ini bukan perpisahan. Kalau perpisahan itu pisah atau lepas. Ini bisa disebut awal menapaki aktivitas tugas baru di tempat yang baru," terangnya.

Dalam kesempatan itu, Budiono atas nama pribadi maupun sekolah dan rekan-rekan guru dan tenaga kependidikan memohon maaf sebesar-besarnya jika ada kesalahan selama bersama dalam menjalankan tugas di SMA Negeri 1 Manyaran.

Setelah sambutan, dilanjutkan acara penyerahan kenang-kenangan dari sekolah dan guru kepada Sri Wahyuni dan Eka Novy A. (Sofyan)

Baca juga: ITS PKU Muhammadiyah Surakarta Adakan Pengabdian di SD Muhammadiyah PK Banyudono