Remaja Masjid Sulthon Muhammad Batiniyadi Bulusulur Wonogiri Belajar Membuat Blog dan Wirausaha

Wonogiri- majalahlarise.com -Remaja masjid Sulthon Muhammad Batiniyadi Bulusulur Wonogiri belajar membuat blog wirausaha dengan mengadirkan pembicara Anhar Widodo, S.Sos MM selaku praktisi UMKM dan dosen ISI Surakarta dengan moderator, Sofyan Yuli Antonius, S.Sos (Pengelola majalahlarise.com. Minggu (23/8/2020).

Kegiatan membuat blog dan kewirausahaan ini merupakan kerjasama pengurus masjid Sulthon Muhammad Batiniyadi Griya Cipta Laras Bulusulur Wonogiri dengan tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Syariah IAIN Surakarta.

Ketua pelaksana Muhammad Julijanto, S.Ag, M.Ag diwakili H. Susilo Surahman, S.Ag, M.Pd dalam sambutan mengucapkan terimakasih atas kehadiran warga dan  kerjasama pelatihan pembuatan blog dan kewirausahaan dengan masjid Sulthon Muhammad Batiniyadi Bulusulur.

Baca juga: KKN Bali Ndeso, Ririn Mahasiswa Unisri Latih Warga Bikin Hand Soap

"Program ini menarik bisa menjadikan masjid ini terkenal didukung SDM muda dan bagus. Setelah pelatihan ini bukan sekedar pelatihan namun bisa dijadikan media dakwah tidak hanya offline namun bisa berdakwah melalui media maya. Berharap pengelola anak muda ada yang berkarya," terangnya.

Sementara itu, Ketua Takmir Masjid, H. Rahmat Widaryanto, AKP mengatakan adanya pelatihan ini website dan blog ini berharap tim IT masjid bisa mengelola website maupun blog untuk mempromosikan produk warga masyarakat.

Baca juga: KKN Unisri Gelar Pelatihan Pembuatan Oleh-Oleh Khas Desa, Bunga Plastik, Nugget Ayam dan Berkebun Organik

"Warga punya usaha bisa promosi seperti ada warga yang memiliki usaha akupuntur. Insha Allah optimis bisa mewujudkan blog masjid," katanya.

Dalam pemaparan materi, Anhar Widodo, S.Sos menjelaskan proses pembuatan blog menggunakan wordpress dari awal sampai memposting naskah artikel blog wirausaha.

"Kita membuat akun email, kemudian mendaftar wordpress.com, lalu membuat nama blog. Setelah itu mengatur halaman menu diberi nama info kegiatan masjid,  kegiatan ahad pagi dan sebagainya. Kemudian dilakukan penulisan naskah untuk diposting atau dipublikasikan," terangnya.

Baca juga: Momen Semangat Kemerdekaan, Pelajar se-Indonesia Antusias Ikuti Debat Online Bersama STIE Perbanas Surabaya

Lebih lanjut dikatakan, blog masjid bisa digunakan untuk memberdayakan remaja maupun warga sebagai market place usaha warga minimal warga  se-perumahan.

 

"Saya mencontohkan di 2 RW tempat tinggal saya sudah selama pandemi covid 19 ini warga menjual untuk warga yang membutuhkan dari warga untuk warga sendiri. Ini yang mampu menggerakkan ekonomi keluarga," terangnya. (Sofyan)