Tim Peneliti Rispro LPDP Univet Bantara Sukoharjo saat foto bersama dengan jajaran Disdikbud Kabupaten Sukoharjo.

Tim Peneliti Rispro LPDP Univet Adakan Koordinasi dengan Mitra Penelitian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sukoharjo

Sukoharjo- majalahlarise.com -Tim peneliti Rispro Univet Bantara mengadakan koordinasi resmi dengan mitra penelitian yaitu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sukoharjo. Kamis (15/10/2020) bertempat di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sukoharjo.

Hadir dalam acara tersebut Rektor Univet Bantara, Prof. Dr. Ir. Ali Mursyid, WM, M.P. Sedangkan tim periset dihadiri oleh ketua tim periset Dr. Herry Agus Susanto, M.Pd didampingi anggota tim yaitu Dewi Kusumaningsih, M.Hum; Dr. Sri mulyati, M.Pd; dan Suyamto, S.Pd.  Pihak mitra dihadiri oleh kepala dinas P dan K Kabupaten Sukoharjo yaitu Drs. Darno, M.Pd. serta anggota tim yang ditunjuk antara lain Dra. Sri Hardiyatmi, M.Pd; Drs. Suroto; Sunaryo, S.E., M.M; dan Wulan Suciati, S.Kom.

Rektor Univet, Prof. Dr. Ali Mursyid dalam sambutannya mengatakan tim peneliti Rispro Univet Bantara ini merupakan  tim peneliti yang pertama kali lolos didanai oleh Lembaga Pemberi Dana Penelitian (LPDP) Kementrian  Keuangan Republik Indonesia. 

Baca juga: Tim Peneliti Univet Gelar FGD Hasil Penelitian Disk Modul Berbasis Lesson Study Untuk Meningkatkan Kompetensi Profesional Calon Guru Mahasiswa FKIP Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

"Biasanya yang lolos pendanaan Rispro adalah perguruan tinggi negeri dan besar. Dengan lolosnya Univet ini membuktikan bahwa Univet juga layak dan berkualitas untuk meraih  pendanaan yang prestisius dari LPDP Kementrian Keuangan Republik Indonesia," terangnya.

Disampaikan pula bahwa peran mitra sangat penting untuk kualitas penelitian ini. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sukoharjo dipandang sebagai lembaga pemerintah yang turut andil dalam peningkatan kerjasama dan penerapan  penelitian dosen-dosen di Univet Bantara sehingga proposal Univet lolos dalam pendanaan Rispro LPDP selama 2 tahun yaitu tahun 2020 dan 2021.

Sementara itu, Kepala Disdikbud  Kabupaten Sukoharjo, Drs. Darno, M.Pd menyambut baik kegiatan ini dengan mengajak beberapa pendamping dari Disdikbud seperti kepala bagian tenaga pendidikan, beberapa kepala seksi, dan pengawas sekolah.

Baca juga: Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Univet Gelar Orientasi Mahasiswa Baru Terapkan Protokol Kesehatan

"Bukan dana yang diraih dari pemerintah sebagai tujuan utama, akan tetapi prestasi dalam penelitian yang bisa muncul yaitu regenerasi kerjasama berkelanjutan antara Univet dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan," tuturnya.  

Selanjutnya dikatakan bahwa selama kegiatan, pihak Disdikbud sebagai mitra akan mendukung penuh  sampai terbentuknya learning community sesuai goal penelitian ini. 

Acara koordinasi ini selanjutnya diisi dengan penjelasan dalam bentuk paparan dan diskusi tahapan program penelitian yang disampaikan oleh ketua tim peneliti, Dr. Herry Agus Susanto, M.Pd. 

Baca juga: Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Univet Gelar Orientasi Mahasiswa Baru Via Daring

Dalam paparannya, Herry Agus begitu biasa dipanggil mengatakan semua perencanaan penelitian sudah disusun dengan seksama sampai pelaksanaan di lapangan. Diharapkan pelaksanaan penelitian mampu memberikan dampak yang lebih luas dan manfaat lebih banyak bagi mitra. Selama pelaksanaan riset, tim riset dapat berinovasi disesuaikan dengan kondisi di lokasi riset untuk meningkatkan kualitas sasaran. 

Sesi diskusi begitu menarik dengan munculnya berbagai tambahan ide peningkatan mutu bagi para guru PNS sampai kepala sekolah di lingkungan Disdikbud Kabupaten Sukoharjo. Seperti yang dikatakan oleh  Dra. Sri Hardiyatmi, M.Pd pengawas sekolah dasar bahwa guru-guru angkatan baru antara 2018 sampai dengan 2019 sangat maju pengetahuan informasi dan teknologinya, mereka cepat menangkap inovasi pendidikan yang diberikan oleh menteri pendidikan dan kebudayaan RI, oleh karena itu melalui penelitian lesson Study  ini diharapkan mereka akan lebih berkualitas SDM nya.

Koordinasi tim peneliti dengan mitra ini diakhiri dengan adanya berbagai kesepakatan dan rancangan tambahan. Kegiatan-kegiatan tersebut dalam rangka pengayaan kompetensi para kepala sekolah dan guru SD di Kabupaten Sukoharjo untuk memenuhi semua keperluan kewajiban mereka misalnya pemenuhan nilai PAK, program penulisan karya ilmiah, dan lain-lain. Kegiatan pertemuan terjadwal pun disepakati dengan model kebersamaan yang luwes. (Sofyan)