GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
Asesmen Awal Untuk Optimalkan Pembelajaran Daring
Siswa kelas VI SD Muhamamdiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengikuti asesmen awal secara daring. |
Asesmen Awal Untuk Optimalkan Pembelajaran Daring
Solo- majalahlarise.com -Sejumlah 85 siswa kelas VI SD Muhamamdiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengikuti asesmen awal secara daring, Kamis–Jumat (15–16/07/2021).
Asesmen awal merupakan salah satu rangakain kegiatan Masa Perkenalan Kelas Baru (MPKB) kelas VI. Tujuannya untuk mengetahui pemetaan dan persiapan awal siswa sebelum dimulai pembelajaran efektif di kelas VI.
Menurut Agus Supardi, koordinator tim guru kelas VI, asesmen awal sangat penting dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan siswa sebelum mengikuti proses pembelajaran yang akan dilakukan.
Agus juga mengungkapkan bahwa asesmen awal di kelas VI dilaksankan dengan dua metode. Pertama, asesmen akademik, yaitu siswa mengerjakan beberapa soal pilihan ganda secara daring dengan dipandu melalui aplikasi Zoom Meeting.
Kedua, dilakukan dengan reflektif, seperti menuliskan kelebihan dan kekurangan individu, kesulitan materi pelajaran yang telah dipelajari, hambatan pembelajaran daring, dan target yang ingin dicapai melalui aplikasi ClassDojo.
"Asesmen awal atau dalam beberapa literatur disebut dengan Assessment for Learning (AfL) belum begitu populer bagi kalangan pendidik di Indonesia, karena kebanyakan guru berpikir bahwa asesmen hanyalah bagian pelengkap dari suatu proses belajar yang dilakukan pada bagian akhir pembelajaran melalui ujian tengah semester dan ujian akhir semester," ujarnya.
Padahal menurutnya, salah satu bagian vital dari proses pendidikan adalah asesmen guna mengetahui bagaimana kualitas pembelajaran siswa.
"Satu hal yang juga perlu diingat bahwa asesmen merupakan jalan untuk mengajar secara lebih efektif dengan mengetahui secara pasti apa yang diketahui siswa dan apa yang belum diketahui siswa," imbuhnya.
Melalui asesmen awal kelas VI, diharapkan kegiatan pembelajaran berlangsung lebih interaktif, inovatif, dan menyenangkan, meskipun berlangsung secara daring. (Sofyan)
Baca juga: SMPN 8 Surakarta Ikuti Program Guru Belajar Seri Panduan Pembelajaran Tahun Ajaran 2021/ 2022
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: