Siswa kelas VI SD Muhammadiyah PK Banyudono saat berada di Museum Dirgantara Yogyakarta.

PPL Kelas VI SD Muhammadiyah PK Banyudono ke Museum Dirgantara Yogyakarta

Boyolali- majalahlarise.com -Sejumlah 58 Siswa-siswi SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono Kabupaten Boyolali melakukan kunjungan belajar  yang dikenal dengan Program Pembelajaran  Lapangan (PPL) Semester 1. Tujuan dari kunjungan kali ini adalah Museum Dirgantara dan Taman Pintar Yogyakarta. dengan Tema Character and Inventions. Kamis, 22 September 2022.

Kunjungan yang pertama adalah ke MUSEUM DIRGANTARA. Museum bernama lengkap Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala ini merupakan museum yang digagas oleh TNI Angkatan Udara. Museum ini berada di Kompleks Pangkalan TNI LANUD Adi Suctjipto, Jalan Raya Janti, Yogyakarta. Museum Dirgantara menyimpan sejumlah koleksi yang mengabadikan rangkaian peristiwa bersejarah dalam lingkungan TNI AU. 

Museum ini menyimpan sejumlah foto tokoh-tokoh sejarah serta diorama peristiwa sejarah Angkatan Udara Indonesia. Sejumlah pesawat tempur dan replikanya juga terdapat di museum ini yang kebanyakan berasal dari masa Perang Dunia II dan perjuangan kemerdekaan.

Siswa bersama guru pendamping saat foto bersama.

Baca juga: Penyanyi Abah LaLa Goyang Mahasiswa PKKMB Univet Bantara Sukoharjo

Selain mengunjungi Museum Dirgantara,  siswa-siswi SD Muhammadiyah PK Banyudono juga melakukan kunjungan belajar di TAMAN PINTAR YOGJAKARTA.

Taman Pintar  adalah wahana wisata yang terdapat di pusat Kota Yogyakarta, tepatnya di Jalan Panembahan Senopati No. 1-3, Yogyakarta, di kawasan Benteng Vredeburg. 

Taman ini memadukan tempat wisata rekreasi maupun edukasi dalam satu lokasi. Taman Pintar memiliki arena bermain sekaligus sarana edukasi yang terbagi dalam beberapa zona. Akses langsung kepada pusat buku eks Shopping Centre juga menambah nilai lebih Taman Pintar. Tempat rekreasi ini sangat baik untuk anak-anak pada masa perkembangan.

Beberapa tahun ini Taman Pintar menjadi alternatif tempat berwisata bagi masyarakat Yogyakarta maupun luar kota. Taman ini, khususnya pada wahana pendidikan anak usia dini dilengkapi dengan teknologi interaktif digital serta pemetaan video yang akan memacu imajinasi anak serta ketertarikan mereka terhadap teknologi. Pada saat ini ada 35 zona dan 3.500 alat peraga permainan yang edukatif.

Didampingi 4 guru pendamping, yakni Ustad Pujiono, Aditiya Putra N, Ustadzah Iin Marlinda, Dan Ustadzah Anik Soffiyati. dengan siswa sebanyak 58.  Siswa-siswi terlihat sangat antusias dalam melakukan program kunjungan belajar lapangan kali ini. 

Menurut salah satu guru yang mendampingi kegiatan tersebut Iin Marlinda, S.Pd, menyampaikan Program Pembelajaran Lapangan (PPL) adalah agenda rutin tahunan yang dilakukan di SD Muhammadiyah PK Banyudono. 

Dengan mengangkat tema Characters and Inventions diharapkan program ini bisa menambah wawasan siswa tentang Kedirgantaraan, Tokoh-tokoh sejarah Kemerdekaan, Peristiwa Sejarah Kemerdekaan dan juga para tokoh-tokoh/ilmuwan penemu di bidang SAINS yang hasil  temuaanya hingga kini bisa dirasakan manfaatnya oleh jutaan umat di dunia. 

Sebagai penutup dalam kegiatan kunjungan belajar kali ini, tidak lupa anak-anak diajarkan untuk meneladani salah satu olahraga yang disunahkan oleh Rasulullah SAW, yaitu olahraga renang. Sebagai obyek tujuan renangnya adalah Umbul Pelem yang berada di kawasan Janti, Klaten. (Sofyan)

Baca juga: SD Muhammadiyah PK Kottabarat Terapkan Pembelajaran Praproyek Model Investigasi Kelompok