Dr. Nuryani TR., M.Si. saat mendampingi peserta pelatihan menulis artikel ilmiah.

Tim PkM FISIP Univet Bantara Gandeng DP3APPKB Kabupaten Karanganyar sebagai Mitra 

Sukoharjo- majalahlarise.com -Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi dosen yaitu Tridarma Perguruan Tinggi,  Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo pada tahun akademik 2022-2023 ini mengandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Karanganyar sebagai mitra. Pengabdian kepada Masyarakat kali ini berupa kegiatan Pengembangan Profesi Penyuluh KB di Kabupaten Karanganyar melalui Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah dan Pendampingan Publikasi Pada Jurnal. 

Hal tersebut penting mengingat adanya permasalahan yang dihadapi mitra sebagaimana dikemukakan oleh Kepala DP3APPKB Kabupaten Karanganyar, Drs. Agam Bintoro, M.Si. bahwa Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) di Kabupaten Karanganyar yang berjumlah sekitar 70 orang belum maksimal dalam pengembangan profesi. Salah satu faktor penyebabnya karena PKB tersebut memiliki wilayah kerja yang meliputi 24 Kecamatan sehingga volume kerjanya sangat tinggi dan menyita banyak waktu serta tenaga. Volume pekerjaan yang tinggi berdampak pada kinerja pengembangan profesi yang cenderung lambat khususnya dalam menghasilkan kinerja bidang publikasi ilmiah sebagaimana tertuang dalam Permen PANRB No. 21 Tahun 2018 yang mengatur tentang Jabatan Fungsional PKB. Peraturan Menteri tersebut antara lain menyebutkan bahwa unsur kegiatan tugas jabatan PKB yang dapat dinilai angka kreditnya terdiri dari unsur utama dan unsur penunjang. Salah satu unsur utama adalah pengembangan profesi dengan salah satu sub-unsurnya adalah pembuatan karya tulis/ karya ilmiah di bidang KKBPK. Kinerja ini masih tergolong rendah capaiannya karena PKB mengalami kesulitan sebagai akibat kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam menulis karya ilmiah dan mempublikannya pada jurnal yang relevan. 

Drs. Joko Suryono, M.Si. saat memberikan pelatihan.

Baca juga: Mahasiswa UNISRI Melaksanakan Magang Kerja di Satuan Polisi Pamong Praja Kota Surakarta

Permasalahan tersebut oleh tim PkM FISIP Univet Bantara diupayakan pemecahannya dengan mengaplikasikan metode yang terdiri dari empat metode. Keempat metode dimaksud adalah metode test untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan ketrampilan awal sasaran serta efektivitas kegiatan; metode in service training atau pelatihan yang terdiri dari ceramah, diskusi, praktik tentang penulisan artikel ilmiah, penelusuran kebaruan (novelty) melalui aplikasi publish or perish, dan otomasi referensi melalui aplikasi mendeley serta materi tentang pemilihan jurnal yang relevan untuk publikasi; Pendampingan dan review draft artikel ilmiah serta publikasi (submit) ke jurnal ber-ISSN; dan Modeling atau memotivasi peserta dengan menunjukkan contoh-contoh artikel ilmiah yang telah dimuat pada jurnal. Bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut  tim PkM yang terdiri dari Dr. Nuryani Tri Rahayu, M.Si.; Drs. Joko Suryono, M.Si.; dan Hariyanto, S.Sos., M.I.Kom. serta dibantu dua orang mahasiswa.  

Ketua Tim PkM, Dr. Nuryani Tri Rahayu, M.Si. menjelaskan bahwa pendekatan yang ditawarkan tim PkM kepada mitra untuk memecahkan permasalahan yang diadapi adalah pendekatan sosial psikologis. Mula-mula tim pengabdi berinteraksi secara informal dengan penyuluh KB di Kabupaten Karanganyar, kemudian dilanjutkan dengan koordinasi secara formal dengan pimpinan institusi mitra. Dalam interaksi dan koordinasi tersebut tim pengabdi juga menjelaskan arti penting publikasi ilmiah pada jurnal baik bagi individu penyuluh KB, bagi institusi DP3AAPKB, maupun bagi masyarakat luas. Hal ini dimaksudkan agar secara psikologis tumbuh kesadaran dan motivasi pada mitra untuk menghasilkan artikel ilmiah dan publikasi pada jurnal.  Pendekatan tersebut selanjutkan digunakan untuk mengkonstruksi kerangka pemecahan masalah yang dapat divisualisasikan sebagai berikut.

Hariyanto, S.Sos., M.I.Kom. saat memberikan pelatihan.

Sekretaris DP3APPKB Kab. Karanganyar, Titik Umami, SH., MM. mewakili Kepala Dinas yang berhalangan hadir dalam sambutannya pada upacara pembukaan pelatihan tanggal 10 November 2022 mengemukakan bahwa publikasi ilmiah sangat penting artinya bagi pengembangan profesi PKB. Oleh karena itu, peserta sangat diharapkan untuk dapat mengikuti kegiatan tersebut dari awal hingga selesai sehingga dapat menghasilkan output berupa publikasi pada jurnal yang relevan.  

Narasumber dan peserta pelatihan saat foto bersama.

Kegiatan yang diikuti 14 orang PKB dari berbagai kecamatan di Kabupaten Karanganyar ini menghasilkan luaran berupa artikel Ilmiah yang disubmit ke Jurnal Abmas ber-ISSN dan video pelaksanaan kegiatan yang diunggah di youtube. Selain itu juga menghasilkan luaran tambahan yang meliputi publikasi pelaksanaan kegiatan pada media online, peningkatan keberdayaan mitra yang berupa kemampuan menulis artikel ilmiah dan kemampuan mempublikasikannya pada jurnal ber-ISSN, serta produk mitra PkM berupa karya atau artikel ilmiah dengan tema yang berkaitan dengan bidang kerja Penyuluh Keluarga Berencana. Seluruh peserta pelatihan yang memenuhi syarat, mendapatkan sertifikat dengan volume 127 jam pelatihan. (Sofyan)

Baca juga: SD Muhammadiyah PK Banyudono Bagi Beasiswa