Seminar nasional dengan tema Reformasi Sistem Peradilan Pidana Indonesia yang dilaksanakan oleh Fakultas Hukum Unisri Surakarta.

Fakultas Hukum Unisri Gelar Seminar Nasional 

Solo- majalahlarise.com -Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta menggelar seminar nasional dengan tema Reformasi Sistem Peradilan Pidana Indonesia, bertempat di gedung H lantai 5. Jumat (30/12/2022).

Menurut Dr. Doris R, SH., MH selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini bentuk kerjasama antara Fakultas Hukum Unisri dengan DPC Peradi Surakarta dengan menggelar refleksi akhir tahun melaksanakan kegiatan Seminar Nasional.

Seminar nasional ini dilaksanakan secara offline dan online yang diikuti oleh seluruh mahasiswa fakultas Hukum semester I, anggota PERADI dan tamu undangan, dengan menghadirkan narasumber antara lain Prof.. Adi Sulistyono S.H M.H, Prof. Aidul Fitriciada Azhari, S.H, M.Hum, Dr Bambang Ali Kusumo S.H M.H, Dr. Muhammad Taufiq S.H, M.H.

Baca juga: Laksanakan Program Madrasah Hijau, MI Al Kahfi Manyaran Tanam 100 Bibit Pohon

Dekan Fakultas Hukum Dr. Lusia Indrastuti, SH., MH, menambahkan tujuan reformasi sistem peradilan pidana adalah untuk memperkuat prinsip independensi dan imparsialitas peradilan, merupakan sarana untuk menanggulangi praktii mafia peradilan dan dengan reformasi kultur hukum dalam rangka  menegakkan sistem nilai.   

Ketua Peradi DPC Surakarta, Zaenal Abidin berharap nantinya DPC peradi Surakarta dan Fakultas Hukum Unisri semakin banyak mengadakan kegiatan-kegiatan bersama.

Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang akademik,  Dr. Rispantyo, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kegiatan ini merupakan kegiatan positif dan berkesinambungan kerjasama yang dilakukan oleh Fakultas Hukum.

"Unisri dan Peradi DPC Surakarta harus didukung bersama terlebih menyangkut kemajuan hukum di Indonesia. Hal ini mengingat bahwa ilmu hukum adalah ilmu yang sangat dinamis perkembangannya sehingga sudah selayaknya Unisri sebagai institusi akademik cepat tanggap dalam menanggapi perkembangan tersebut," pungkasnya. (Sofyan)

Baca juga: Workshop Tenaga Kependidikan SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Individu Bisa Membuat Perubahan