GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
Paguyuban Wali Murid Kelas IV SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono Adakan Pengajian dan Buka Puasa Bersama
Kegiatan pengajian Paguyuban Wali Murid Kelas IV SD Muhammadiyah PK Banyudono. |
Paguyuban Wali Murid Kelas IV SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono Adakan Pengajian dan Buka Puasa Bersama
Boyolali- majalahlarise.com -SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono adakan kegiatan Pengajian Buka Puasa Bersama. Kegiatan ini diikuti oleh dua ratusan peserta yang terdiri dari wali murid, siswa dan guru kelas IV SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono. Jumat, 7 April 2023
Menurut Kepala SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono, Pujiono bahwa pengajian dan buka puasa bersama merupakan ajang untuk mempererat silaturahmi dan ukhuwah kelas IV, dengan ikhtiar bahwasanya sukses dan rezeki itu bisa berawal dari teman.
"Pengalaman kami sudah membuktikan bahwasanya banyak teman juga menambah rezeki, ada pepatah yang mengatakan satu musuh terlalu banyak seribu teman masihlah kurang," terang Pujiono dalam sambutan.
Paguyuban wali murid dan siswa kelas IV SD Muhammadiyah PK Banyudono saat foto bersama. |
Baca juga: Nuzulul Quran Langgar Taqarrub Hadirkan Standardisasi Dai MUI
Selain silaturahmi kegiatan pengajian dan buka bersama memiliki tujuan untuk menjaga kekompakan paguyuban wali murid kelas IV. "Alhamdulillah kami sampaikan 95% siswa dan wali murid kelas IV hadir, artinya suksesnya acara ini merupakan bentuk kekompakan kita bersama. Semoga kekompakan ini terus kita jaga agar selain bermanfaat untuk paguyuban kelas IV juga bermanfaat untuk siswa dan sekolah kita SD Muh PK Banyudono," jelas Mama Kinan selaku ketua panitia kegiatan.
Kegiatan juga dimeriahkan dengan tausyiah dari guru PAI, hal ini menunjukan sinergi yang baik antara wali murid dan juga sekolahan. "Bu ingin tidak punya anak yang sholih dan sholihah? Anak yang sholihah tidak muncul begitu saja. Butuh pendampingan, arahan yang continue dan sinergi antara wali murid dan guru. Jangan sampai di sekolah sudah diajarkan kebiasaan yang baik, namun di rumah tidak diteruskan kebiasaan tersebut," terang Zumaro selaku pentausyiah dan guru PAI SD Muh PK Banyudono.
Kegiatan ditutup dengan berdoa, buka bersama dan sholat maghrib berjamaah. (Sofyan)
Baca juga: SMPN 2 Pracimantoro Bagikan 290 Bingkisan Takjil Kepada Pengguna Jalan
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: