Tari dan pakaian tradisional saat pementasan dalam Karnaval Semarak Musycab Muhammadiyah dan Aisyiyah Boyolali.

Tari dan Pakaian Tradisional Meriahkan  Karnaval Semarak Musycab Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Boyolali

Boyolali- majalahlarise.com -Pimpinan Cabang Muhammadiyah Boyolali menyelenggarakan Karnaval Pendidikan dan Pawai Ta’aruf dalam menyongsong Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah pada hari Sabtu Tanggal 23 September 2023 diikuti oleh 2000 warga muhammadiyah dari 5 sekolah Muhammadiyah, 9 Pimpinan Ranting Muhammadiyah, 6 organisasi otonom (ortom), TK ABA 1-11 dan RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali. 

Route Karnaval meliputi Komplek Masjid Agung dan Rumah dinas Bupati Boyolali, Simpang Lima, Jembatan lama, Dukuh Pusung dan berakhir di Halaman SMP Muhammadiyah Program Khusus Boyolali. 

Karnaval diberangkatkan mulai pukul 07.15 WIB yang diawali dengan pasukan yang membawa bendera merah putih, bendera Muhammadiyah dan Ortom oleh 40 pasukan PASKIB SMK Muhammadiyah 04 Boyolali, 37 Calon Anggota Tetap PCM Boyolali, 140 Drumband SD Muhammadiyah PK, Tari Topeng Ireng dari MIM Blumbang, 25 pasukan Drumband ‘Aisyiyah, 1000 Siswa-siswa dari SD, MIM, SMP dan 750  siswa SMK Muhammadiyah 04 dan ditutup oleh 50 Rombongan RS PKU Aisyiyah yang menampilkan tarian dan pakaian adat Nusantara.

Baca juga: SD Muhammadiyah PK Banyudono Sukses Gelar Bedah Pembelajaran Aktraktif Kurikulum Merdeka

Ketua PCM H. Roch A. Hasman, ST., sebelum memberangkatkan karnaval berpesan agar Karnaval dilakukan dengan tertib, semangat dan penuh kebersamaan sejalan dengan spirit menyemarakan Musycab yakni mencerahkan semesta dan memajukan Boyolali. 

"Karnaval juga bisa dijadikan media sosialisasi dan menunjukkan kemajuan muhammadiyah Boyolali yang memiliki potensi dibidang pendidikan, kesehatan dan sosial," imbuhnya.

Hadir di panggung kehormatan Drs. HM Joko Subandi, M.Pd dari PDM Kabupaten Boyolali, Ketua PDA Kabupaten Boyolali, Ketua PCM Boyolali, Ketua PCA Boyolali, Camat Boyolali, RS PKU ‘Aisyiyah  dan Lurah Kelurahan. Setiap peserta dari AUM dan PRM menampilkan atraksi di depan panggung kehormatan selama 5 menit. Drumband ‘Aisyiyah menampilkan dan mendendangkan lagu  Mars Muhammadiyah dengan penuh semangat yang mendapat sambutan luar biasa dari penonton. Sedangkan dari MIM Blumbang menampilkan atraksi tari topeng dari Selo Boyolali.

H. Dwi Astanto, S.Ag selaku peserta karnaval dari SMK Muhammadiyah 04 Boyolali menyampaikan kesannya, Karnaval ini sangat meriah dan semarak seraya berharap agar kegiatan ini dijadikan agenda rutin tahunan. 

Sedang Nenik Yusuf selaku pimpinan dari rombongan dari RS PKU ‘Aisyiyah  menyatakan  kegembiraannya  karena karnaval berjalan dengan sukses dan RS PKU Aisyiyah dapat berpartisipasi secara maksimal dan all out. RS PKU Aisyiyah siap memberikan layanan kesehatan terbaik kepada seluruh masyarakat dengan sepenuh hati sebagai tema karnaval.

Suwarto, S.Pd, M.Si selaku ketua panitia Karnaval Pendidikan dan Pawai Ta’aruf  menyampaikan harapannya dengan kegiatan ini Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah dapat berjalan baik dengan ditandai dengan 3 sukses yakni sukses penyelenggaraan, peserta dan  hasil. 

Dengan mengusung tema Mencerahkan Semesta dan Menggembirakan Da’wah untuk kemajuan Boyolali, Musyawarah Cabang selain sebagai agenda  rutin lima tahunan  diharapkan sebagai media untuk muhasabah atau instrospeksi diri secara internal dengan cara melakukan evaluasi perjalanan organisasi sebagai bekal untuk menatap ke masa depan," terangnya. (Sofyan)

Baca juga: Dalam Rangka Milad ke-66 Tahun, SD Muhammadiyah Sambon Gelar Wayang Golek Pitutur