Tim PKKM Prodi HI Unisri Gelar FGD Pengembangan Case Method Peran Pemerintah dalam Mendukung Pemasaran Potensi Lokal ke Pasar Global

Print Friendly and PDF

Tim Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Prodi Ilmu Hubungan Internasional Universitas Slamet Riyadi tahun 2024 menggelar Focus Group Discussion (FGD).


Tim PKKM Prodi HI Unisri Gelar FGD Pengembangan Case Method Peran Pemerintah dalam Mendukung Pemasaran Potensi Lokal ke Pasar Global

Solo- majalahlarise.com -Tim Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Prodi Ilmu Hubungan Internasional Universitas Slamet Riyadi tahun 2024  menggelar Focus Group Discussion (FGD) tentang Pengembangan Case Method dalam Peran Pemerintah Indonesia dalam Mendukung Pemasaran Potensi Lokal ke Pasar Global.

FGD yang dilangsungkan di Solo Paragon Hotel and Residences Rabu, 17 Juli 2024, tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan hibah PKKM Prodi Ilmu Hubungan Internasional tahun 2024 senilai Rp 1,36 Miliar. 

FGD itu merupakan FGD pertama yang menyasar pada semua aspek atau fokusan capaian dalam hibah PKKM Prodi Hubungan Internasional, yaitu (1) pengembangan kualitas lulusan. (2) pengembangan kualitas dosen dan (3) pengembangan kualitas kurikulum dan pembelajaran.

Hal ini karena FGD membawa siklus diskusi yang partisipatif dan membawa kebermanfaatan yang lebih banyak terkait tiga fokusan tersebut. Pembahasan terkait Peran Pemerintah Indonesia dalam Mendukung Pemasaran Potensi Lokal ke Pasar Global memberi informasi dan strategi dalam fokus :

(1) Pengembangan kualitas lulusan agar lebih siap menghadapi tantangan dan mengambil peluang dalam pasar global.

(2) Pembahasan terkait strategi juga memberikan masukan yang baik bagi dosen untuk meningkatkan kualitasnya dalam berkontribusi selain dalam lingkup akademik namun bisa juga melakukan pengabdian ke sektor UMKM lokal yang potensial.

(3) Pengembangan kualitas kurikulum dan pembelajaran bisa menjadi solusi utama dalam mendukung dan menghasilkan lulusan Ilmu Hubungan Internasional yang berjiwa entrepreneur.

Melihat pentingnya FGD itu, maka Tim PKKM Prodi HI Unisri menghadirkan Dr Krisandi Adrian dari Kementerian Perdagangan RI sebagai pembicara utama dalam forum diskusi. Pada sesi pertama, Dr Krisandi menyampaikan materi tentang kebijakan perdagangan luar negeri, kinerja ekspor Indonesia, dan hambatan yang sampai saat ini dialami.

Di sesi kedua penyampaian materi oleh Dr Suwandono dari Universitas Muhammadyah Yogyakarta, yang banyak mengulas tentang perumusan bahan kajian, pemilihan teori besar dalam kajian perdagangan internasional yang sesuai dan struktur regulasi UU Perdagangan yang ideal.

Kedua ulasan dan diskusi itu secara garis besar membahas tentang pengembangan case method Peran Pemerintah Indonesia dalam Mendukung Pemasaran Potensi Lokal ke Pasar Global. Sehingga FGD kali ini diharapkan mampu memberi dampak signifikan dalam ketiga aspek dari Tim PKKM Prodi HI Unisri.

FGD diikuti para peserta seperti Dosen Tetap Program Studi (DTPS) Ilmu Hubungan Internasional, perwakilan DTPS Ilmu Komunikasi, perwakilan DTPS Ilmu Administrasi Negara, dua Perwakilan Asosiasi Ilmu Hubungan Internasional Indonesia (AIHII), dua tenaga ahli yang mengajar di Prodi Ilmu Hubungan Internasional dan empat pejabat Unisri.

"Harapan kedepan melalui program ini peserta mampu melihat peluang dan mengambil strategi yang lebih ideal dalam proses penelitian, pengabdian, dan pengajaran," kata Hasna Wijayanti, ketua tim PKKM Prodi HI Unisri Solo dalam siaran pers.

Selanjutnya, Tim PKKM Prodi Ilmu Hubungan Internasional kembali menggelar lokakarya terakhir sebagai rangkaian pelaksanaan hibah  PKKM Prodi Ilmu Hubungan Internasional tahun 2024, yakni Selasa, 23 Juli 2024. (Sofyan)

Baca juga: Memeriahkan HUT RI ke -79 TP PKK Kecamatan Jumantono Adakan Lomba Senam Sehat Lansia


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top