Pengukuhan 7 Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Solo dan BPO Kokam

Print Friendly and PDF

PCPM Laweyan, PCPM Kottabarat, PCPM Solo Utara, PCPM Banjarsari, PCPM Kota Bengawan, PCPM Solo Selatan, dan PCPM Jebres dan BPO Kokam saat foto bersama usai pengukuhan.


Pengukuhan 7 Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Solo dan BPO Kokam

Solo- majalahlarise.com -Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Solo menggelar pengukuhan 7 Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Solo dan Badan Pelaksana Operasional (BPO) KOKAM pada Jumat (20/9/2024) di Gedung Dakwah Balai Muhammadiyah Solo. Ketujuh PCPM tersebut antara lain PCPM Laweyan, PCPM Kottabarat, PCPM Solo Utara, PCPM Banjarsari, PCPM Kota Bengawan, PCPM Solo Selatan, dan PCPM Jebres.

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Pemuda (PDM) Muhammadiyah Solo, Joko Riyanto mengapresiasi acara pengukuhan PCPM yang dilaksanakan serentak se-Solo. Menurutnya acara ini menunjukkan proses kaderisasi di Muhammadiyah berjalan subur. Ia pun mengajak kepada Pemuda Muhammadiyah Solo untuk berfastabiqul khairat atau berlomba-lomba menjadi yang terbaik. Hal itu karena pemuda Muhammadiyah Solo adalah kader-kader terbaik di cabang masing-masing. Kader-kader tersebut akan menjadi pemimpin-pemimpin persyarikatan di masa-masa mendatang. 

“Mari kita bersama-sama berjuang di ladang persyarikatan Muhammadiyah. Ranting itu penting, cabang harus berkembang, kita aktifkan masjid-masjid kita. Pemuda-pemuda Muhammadiyah harus aktif di masjid sehingga masjid makmur dan memakmurkan. Yakinlah berjuang di Muhammadiyah sukses dunia akhirat,” jelasnya saat sambutan membuka acara pengukuhan. 

Wakil Rektor II UMS, Prof. Muhammad Da'i memberikan materi penguatan ideologi yang berkaitan karakteristik Islam berkemajuan. Menurutnya pemuda Muhammadiyah dalam setiap gerak langkah harus mencerminkan karakteristik tersebut. Pertama Islam berkemajuan berlandaskan tauhid. Yang kedua, Islam berkemajuan rujuk pada Al Quran dan As Sunah. Ketiga, hidupkan ijtihad dan tajid, dinamisasi dalam hal muamalah dunia. Purifikasi dalam hal akidah. Pemuda Muhamadiyah harus ikut dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menguasai perekonomian. Keempat, Memegang prinsip al-wasathiyah, Islam harus bersikap di tengah-tengah, mewujudkan kerahmatan Islam dalam kehidupan nyata. Kelima, memiliki pikiran terbuka. Keenam, Mewujudkan Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam. 

“Pemuda Muhammadiyah bisa bergaul dengan baik dan menjadi suri tauladan dalam pergaulan di tengah masyarakat dengan memegang kuat akidah. Mari Pemuda Muhammadiyah susun kekuatan dan buat barisan yang rapi serta kompak. Jangan bercerai berai. Tetap teguh beriman kepada Allah dan Rasulnya,” jelasnya. 

Ketua PDPM Solo, Andi Tri Prasetyo mengukuhkan ketujuh Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Solo dan BPO Kokam. Ia memberikan surat keputusan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Solo dan BPO Kokam periode 2023-2027 kepada para pimpinan terpilih. Setelah itu, pimpinan terpilih mengucapkan janji secara bersama-sama. (Sofyan)

Baca juga: Parenting SMK Negeri 1 Wonosegoro Hadirkan DAI MUI Pusat


Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top