GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
Sukses, Reuni Ketupat SMP Negeri 1 Wonogiri Saling Bersinergi
Alumni tahun 1974 SMP Negeri 1 Wonogiri saat foto bersama dalam Reuni Emas Ketupat. |
Sukses, Reuni Ketupat SMP Negeri 1 Wonogiri Saling Bersinergi
Wonogiri- majalahlarise.com -Tampak puluhan warga alumni menikmati acara dari awal sampai selesai yang diselenggarakan di gedung Somoulun, Waduk Gajah Mungkur Sendang Wonogiri.
Gelaran yang bertajuk Reuni Emas Ketupat (Kelulusan Tahun Sembilan Belas Tujuh Puluh Empat) alumni SMP Negeri 1 Wonogiri diselenggarakan Sabtu 31 Agustus 2024.
Selama acara berlangsung diisi dengan temu kangen yang diawali dengan Senam Sehat Sejahtera, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars SMP 1, Hari Merdeka dan lagu Syukur. Dilanjutkan potong tumpeng sebagai rasa syukur, sesi foto bersama, spontanitas menyanyikan lagu dan joged bersama, pembagian door prize dan hadiah, serta diteruskan naik Kereta Kelinci mengitari lokasi Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri.
Silaturahim yang ke 50 tahun ini dirasakan cukup meriah dan bersahabat baik dari sisi kualitas acara ataupun kuantitas jumlah peserta yang hadir kata Barry Hendriatmo. "Semuanya harus bersinergi", lanjutnya.
Temu kangen ini diikuti oleh 75 orang peserta diantaranya dari Jabodetabek, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Bali, Solo Raya dan sekitarnya.
"Bereuni itu wujud kebersamaan guna mengukir sejarah masa lalu dan masa kekinian. Selalu bersama dalam kenangan, dan dekat dalam setiap langkah", sebut Tri Wahyuningsih dari Semarang. Sedangkan menurut Joko Murdiyanto asal Yogyakarta, reuni emas merupakan peristiwa istimewa dengan banyaknya alumnus yang datang berkumpul merupakan peristiwa istimewa berbekal rasa kebersamaan dan kekeluargaan sejati sesama alumni.
"Acara reunian disebut sukses, padat dan meriah buat nostalgia, kangen- kangenan lantaran puluhan tahun baru bisa berjumpa kembali", ujar Prakoso dari Depok Jabar.
Grup Ketupat banyak yang berhasil, membanggakan diantaranya ada yang menyandang gelar profesor, doktor, dokter, direktur, marsekal dan pengusaha lokal serta nasional. (Sofyan)
Baca juga: Unik! TK ABA Kauman Gelar Simulasi Gempa Megathrust Sambil Bernyanyi dan Berbaris
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: