GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
Outbound Kelas IV SD Muhammadiyah PK Solo Tingkatkan Kolaborasi dan Motivasi
Siswa mengikuti outbound mendayung. Dalam setiap babaknya, outbound ini memerlukan dua kelompok sekaligus. Setiap dua kelompok akan berlomba-lomba mendayung kayak hingga mencapai garis finish. |
Outbound Kelas IV SD Muhammadiyah PK Solo Tingkatkan Kolaborasi dan Motivasi
Solo- majalahlarise.com -Sebanyak 83 murid kelas IV SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Solo ikuti kegiatan fieldtrip sebagai sarana peningkatan kolaborasi dan motivasi di Wisata Ledok Sambi, Jl. Kaliurang Km 19, Area Sawah, Pakembinangun, Kec. Pakem, Sleman, Yogyakarta, Kamis (10/10/2024).
Koordinator tim kelas IV, Andi Arfianto, menyampaikan kegiatan fieldtrip kali ini dikemas dalam bentuk outbound dengan tujuan membangun kolaborasi untuk menghadirkan energi positif sebagai upaya memperkuat karakter para murid.
"Kegiatan outbound merupakan salah satu wadah bagi kita untuk melakukan kegiatan penyegaran atau refreshing di luar rutinitas harian para murid. Selain sebagai kegiatan penyegaran, outbound juga akan memberi ruang belajar bagi setiap murid untuk menggali nilai-nilai positif yang ditawarkan," terangnya.
Dengan mengangkat tema "Kolaborasi Wujudkan Pelajar Berkemajuan yang Memiliki Motivasi Tinggi dan Berkarakter," kegiatan fieldtrip kali ini didampingi oleh enam guru dan delapan tim fasilitator Ledok Sambi.
Kegiatan outbound dimulai dengan ice breaking dilanjutkan dengan pembagian kelompok. Delapan kelompok yang terpilih akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu kelompok putra dan putri. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 sampai 11 murid dan setiap kelompok akan dipandu satu fasilitator dan satu guru pendamping.
Ada enam jenis outbound yang diikuti oleh setiap kelompok. Pertama, outbound mendayung. Dalam setiap babaknya, outbound ini memerlukan dua kelompok sekaligus. Setiap dua kelompok akan berlomba-lomba mendayung kayak hingga mencapai garis finish. Permainan ini membutuhkan semangat kolaborasi dan kekompakan tim saat bertanding mengahadapi tim lawan.
Kedua, outbound meluncur dengan bambu di atas kolam air. Setiap peserta dalam kelompok perlu mencoba outbound seru dan cukup menegangkan ini. Sebab, meluncur dengan menggunakan bambu yang digantung tepat di atas kolam air dapat membangun jiwa yang berani dalam menghadapi rintangan.
Ketiga, outbound tembak-tembakan menggunakan water gel gun. Pada setiap sesi, permainan ini dilakukan oleh dua kelompok. Mereka akan bersaing untuk mengalahkan tim lawan. Jenis permainan ini layaknya simulasi misi militer. Sangat seru dan mampu melatih kefokusan, ketangkasan, serta membentuk kolaborasi yang kuat antar anggota dalam setiap kelompok.
Keempat, outbound menanam padi. Khusus pada outbound ini, para murid mendapatkan ilmu menanam padi secara langsung dari seorang petani di kawasan wisata Ledok Sambi tersebut. Setiap individu dalam kelompok akan diminta untuk terjun langsung ke dalam sepetak sawah dan praktik menanam padi bersama. Outbound ini bertujuan untuk melatih kesabaran dan empati kepada para petani atas jerih payahnya dalam menanam padi.
Kelima, outbound berjalan di atas sebatang besi dan meluncur dengan menggunakan seutas tali. Selain bertujuan untuk melatih keberanian, permainan ini juga membutuhkan kefokusan dan kekuatan dalam menjaga keseimbangan.
Keenam, outbound edukasi pencarian angka. Sistem permainan ini dilakukan oleh dua kelompok secara bersamaan. Masing-masing kelompok membentuk baris berbanjar. Secara berurutan, setiap anggota dalam kelompok berlari untuk mencari dan menginjak angka yang disebutkan oleh fasilitator. Outbound ini bertujuan untuk melatih kolaborasi dan ketangkasan para murid.
Salah satu murid baru di kelas IV, Saafia Kamila Sisna, merasa sangat senang dapat mengikuti seluruh rangkaian outbound acara fieldtrip kali ini.
"Ini fieldtrip pertama yang aku ikuti bersama teman-teman kelas IV SD Muhammadiyah PK Kottabarat. Sangat seru, kegiatan outbound ini membuatku lebih dekat mengenal karakteristik teman-teman di sekolah," ucapnya dengan nada ceria. (Sofyan)
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: