Perkuliahan Jurnalistik Media Radio Prodi Ilmu Komunikasi Univet Bantara Bahas Skill Berkomunikasi Lewat Radio

Print Friendly and PDF

Mahasiswa semester 5 kelas B Prodi Ilmu Komunikasi FISH Univet Bantara saat mengikuti perkuliahan JM Radio bersama pemateri Sofyan Yuli Antonius.


Perkuliahan Jurnalistik Media Radio Prodi Ilmu Komunikasi Univet Bantara Bahas Skill Berkomunikasi Lewat Radio

Sukoharjo- majalahlarise.com -Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo menghadirkan praktisi radio, Sofyan Yuli Antonius, sebagai pemateri utama dalam perkuliahan Jurnalistik Media Radio yang diikuti oleh mahasiswa semester 5. Rabu (9/10/2024).

Kaprodi Ilmu Komunikasi, Henny Sri Kusumawati, S.Sos, M.I.Kom, menjelaskan mata kuliah Jurnalistik Media Radio ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan dasar komunikasi, khususnya melalui media radio. 

“Radio masih menjadi media yang diakui sebagai bagian dari peradaban manusia yang turut menjaga perdamaian. Oleh karena itu, kemampuan berbicara dan menyebarkan pesan melalui radio menjadi salah satu soft skill yang penting dikuasai oleh mahasiswa,” ujarnya.

Henny menambahkan lulusan Ilmu Komunikasi diharapkan tidak hanya mampu berkomunikasi secara efektif, tetapi juga memiliki pemahaman jurnalistik yang kuat. “Ilmu jurnalistik mengajarkan untuk tidak berprasangka, mengandalkan riset, kroscek, dan observasi. Ini penting bagi penyiar radio, yang tidak hanya menyebarluaskan informasi, tetapi juga menyampaikan kebenaran dengan sudut pandang yang objektif,” paparnya.

Sofyan Yuli Antonius, sebagai praktisi berpengalaman, berbagi berbagai tips dalam dunia penyiaran dan pentingnya memahami audiens. wawasan mengenai menjadi penyiar radio profesional, manajemen penyiaran, etika jurnalistik, hingga cara menyusun konten yang informatif dan menghibur bagi pendengar radio. 

"Dengan adanya mata kuliah ini, diharapkan lulusan Ilmu Komunikasi FISH Univet Bantara Sukoharjo dapat menguasai keterampilan khas dalam jurnalistik radio maupun menjadi penyiar radio profesional serta siap menghadapi tantangan di dunia media," harapnya. 

Sementara itu, salah satu mahasiswa semester 5 kelas B, Liana Nurul Qoyyimah mengaku untuk pembelajaran kali ini, mahasiswa bisa mengetahui beberapa teknik untuk menyiarkan radio dengan baik dan profesional juga dapat meningkatkan minat para mahasiswa terhadap ke penyiaran.

"Semoga dengan adanya mata kuliah ini, mahasiswa lebih mengetahui bakat apa yang sebenarnya ada di dalam diri mahasiswa. Jika pun tidak di mata kuliah ini, kemungkinan mahasiswa dapat mempunyai gagasan lain mengenai potensi yang mereka miliki. Mahasiswa yang telah menemukan jati dirinya di bidang radio, semoga dapat mengambil banyak ilmu serta dapat mengaplikasikannya di dunia pekerjaan secara profesional," harapnya. (Yuan)

Baca juga: Membanggakan! Murid SD Muhammadiyah PK Solo Raih Medali Perak IMSO 2024



Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top