GIVE RADIO IKOM UNIVET
Redaksi / Pemasangan Iklan
Total Tayangan Halaman
DMI Batuwarno Gelar Pengajian Sabtu Kliwon, Ribuan Jamaah Hadir di Masjid Al Falah Batuwarno
Pengajian ini menghadirkan Ustadz Pujiono, pengasuh Pondok Pesantren Manafiul Ulum, Sambi, Boyolali, sebagai penceramah utama. |
DMI Batuwarno Gelar Pengajian Sabtu Kliwon, Ribuan Jamaah Hadir di Masjid Al Falah Batuwarno
Wonogiri- majalahlarise.com -Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Batuwarno kembali menggelar pengajian rutin Sabtu Kliwon pada 14 Desember 2024. Acara ini berlangsung di Masjid Al Falah, Desa Batuwarno, Kabupaten Wonogiri, dan dihadiri ribuan jamaah dari berbagai wilayah sekitar. Pengajian ini menghadirkan Ustadz Pujiono, pengasuh Pondok Pesantren Manafiul Ulum, Sambi, Boyolali, sebagai penceramah utama.
Acara dimulai pukul 07.30 WIB dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh qari setempat, yang disusul dengan sambutan dari Ketua DMI Kecamatan Batuwarno, Muraji. Dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas tingginya antusiasme masyarakat dalam menghadiri pengajian ini.
“Pengajian Sabtu Kliwon merupakan tradisi keagamaan yang telah lama kita laksanakan. Selain memperkuat keimanan, acara ini juga bertujuan mempererat silaturahmi antarwarga dan meningkatkan pengetahuan agama. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi kita semua,” ungkap Muraji.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Pujiono membahas tema besar tentang pentingnya memanfaatkan waktu dengan bijak. Ia menekankan bahwa waktu adalah anugerah yang tidak bisa diulang, ibarat pedang yang jika tidak digunakan dengan baik, justru akan melukai pemiliknya.
Baca juga: Murid SD Muhammadiyah PK Solo Latih Jiwa Kewirausahaan Melalui Market Day
“Waktu adalah peluang yang diberikan Allah untuk memperbaiki diri, memperbanyak amal, dan mendekatkan diri kepada-Nya. Jangan sampai waktu terbuang sia-sia karena penyesalan tidak akan mengembalikan apa yang telah berlalu,” ujar Ustadz Pujiono di hadapan jamaah.
Pesan ini disampaikan secara mendalam dengan mengutip ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits Nabi Muhammad SAW. Ustadz Pujiono juga memberikan contoh-contoh praktis dalam kehidupan sehari-hari tentang bagaimana umat Muslim dapat memanfaatkan waktu untuk kebaikan, seperti memperbanyak shalat sunnah, berdzikir, serta membantu sesama.
Masjid Al Falah yang menjadi lokasi acara dipadati oleh ribuan jamaah, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Mereka terlihat khusyuk mendengarkan tausiyah yang disampaikan dengan penuh semangat oleh Ustadz Pujiono. Beberapa jamaah bahkan rela datang lebih awal untuk mendapatkan tempat terbaik di dalam masjid.
Salah satu jamaah, Ibu Siti dari Desa Sumberejo, mengaku sangat terkesan dengan pengajian kali ini. “Ceramahnya sangat menyentuh hati. Saya merasa diingatkan untuk lebih menghargai waktu dan memperbaiki ibadah saya,” katanya.
Selain memperdalam wawasan keagamaan, pengajian Sabtu Kliwon ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat sekitar. Para jamaah yang berasal dari berbagai desa di Kecamatan Batuwarno tampak saling berbincang dan berbagi cerita setelah acara selesai.
Menurut panitia, kegiatan pengajian Sabtu Kliwon sudah menjadi agenda rutin yang digelar setiap bulan. Selain menghadirkan penceramah dari luar daerah, acara ini juga kerap diisi dengan kegiatan sosial, seperti pembagian santunan kepada fakir miskin dan penggalangan dana untuk pembangunan masjid.
“Pengajian ini adalah bagian dari usaha kami untuk menjaga ukhuwah Islamiyah. Selain mendapatkan ilmu, jamaah juga diharapkan semakin peduli terhadap sesama,” ujar salah satu panitia.
DMI Kecamatan Batuwarno berharap pengajian Sabtu Kliwon ini dapat terus berjalan sebagai sarana untuk mendekatkan masyarakat kepada nilai-nilai agama Islam. Dengan semangat yang terus terjaga, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan manfaat tidak hanya secara spiritual, tetapi juga sosial di tengah-tengah masyarakat.
Pengajian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Pujiono, diiringi lantunan dzikir oleh seluruh jamaah. Setelah itu, jamaah perlahan meninggalkan masjid dengan hati yang tenang dan penuh semangat untuk mengamalkan pesan-pesan yang disampaikan. (Sofyan)
Baca juga: Peringatan Hari Tanam Pohon Sedunia, SD Muhammadiyah PK Banyudono Tanam Pohon Buah Kebaikan
Top 5 Popular of The Week
-
5 KOMPONEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI Oleh: Novi Astutik, S.Pd.SD SD Negeri 4 Wonogiri, Wonogiri Jawa Tengah Novi Astutik, S.Pd.SD ...
-
FILSAFAT JAWA KIDUNGAN “ANA KIDUNG RUMEKSA ING WENGI” Oleh: Sri Suprapti Guru Bahasa Jawa di Surakarta Sri Suprapti Filsafat Jawa a...
-
ALAT PERAGA ULAR TANGGA NORMA DAN KEADILAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PPKn Oleh: Sulistiani, S.Pd Guru SMP Negeri 3 Satu Atap Mijen, Demak J...
-
ICE BREAKING SALAM PANCASILA TINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MENGGALI IDE PENDIRI BANGSA TENTANG DASAR NEGARA Oleh : Suheti Priyani, S.Pd Guru M...
-
Proses pembuatan jenang tradisional. Melihat Lebih Dekat Usaha Jenang Tradisional 'UD TEGUH' Kedung Gudel Kenep Sukoharjo- majala...
-
PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKOLAH Oleh : Rosi Al Inayah, S.Pd Guru SMK Farmasi Tunas Harapan Demak, Jawa Tengah Rosi Al Inayah...
-
PENDIDIKAN DI ERA GLOBALISASI Oleh : Wahyu Sri Ciptaningtyaswuri, S.Pd.SD Guru SDN Kaliayu, Cepiring, Kendal Jawa Tengah Wahyu Sri Ciptaning...
-
PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA Oleh : Apriyati SDN Penyarang 04, Sidareja, Cilacap Jawa Tengah Apriyati Membaca merupakan keg...
-
PENTINGNYA PENGGUNAAN BAHASA JAWA KRAMA DIKALANGAN REMAJA PADA ABAD 21 Oleh : Kunaniyah, S.Pd Guru Bahasa Jawa SMP Islam Al Bayan Wiradesa,...
-
PERMAINAN OLAHRAGA DALAM PENJAS ADAPTIF BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Oleh : Agus Dwi Surahman, S.Pd Guru SLB BC YSBPD Wuryantoro, Wonogiri ...
Tidak ada komentar: