 |
Peserta saat praktik membuat kue Cookies dan Brownies Mini Kekinian. |
Kersa Wonogiri Gelar Cooking Class Sambut Ramadan, UMKM Dapat Pendampingan Usaha
Wonogiri- majalahlarise.com -Kerabat UMKM Soloraya (Kersa) Perwakilan Wonogiri menggelar pelatihan Cooking Class di Rumah Makan Alami Sayang, Ngadirojo, Wonogiri, pada Kamis (20/2/2026). Acara ini diikuti oleh puluhan pelaku UMKM yang ingin meningkatkan keterampilan mereka dalam membuat Cookies dan Brownies Mini Kekinian. Kegiatan ini menjadi momentum bagi UMKM lokal untuk mempersiapkan produk unggulan yang dapat meningkatkan omzet menjelang bulan Ramadan.
Pelatihan ini terselenggara berkat kolaborasi antara Kersa Wonogiri, Inamikro platform edukasi dan digitalisasi sektor UMKM, serta dukungan penuh dari Dinas Perdagangan dan KUKM Wonogiri. Dengan menghadirkan mentor berpengalaman, kegiatan ini tidak hanya berfokus pada keterampilan memasak, tetapi juga memberikan wawasan tentang pengelolaan usaha yang lebih profesional, termasuk pendampingan dalam pengurusan legalitas bisnis.
Ketua Kersa Wonogiri, Irawan, menegaskan kegiatan ini bisa terlaksana berkat kerja sama berbagai pihak yang peduli terhadap perkembangan UMKM di Wonogiri.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta dan pihak yang telah mendukung kegiatan ini, khususnya Dinas Perdagangan dan KUKM Wonogiri serta Inamikro. Kolaborasi sangat penting dalam komunitas ini agar setiap program yang diadakan bisa berjalan dengan maksimal. Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut di masa mendatang," ujar Irawan.
Sementara itu, Elfira Agustina, Kakak Mentor Inamikro Soloraya, menjelaskan UMKM tidak hanya membutuhkan keterampilan dalam produksi, tetapi juga harus memiliki legalitas usaha agar dapat berkembang lebih luas.
"Kami dari Inamikro akan membantu sepenuhnya dalam pengurusan legalitas bagi UMKM, termasuk Nomor Induk Berusaha (NIB), PIRT, Sertifikasi Halal, serta pendampingan usaha seperti literasi keuangan, digitalisasi usaha, dan pemasaran melalui marketplace. Dengan legalitas yang lengkap, produk UMKM bisa lebih mudah masuk ke pasar yang lebih besar," jelasnya.
Dalam acara ini, Wahyudi, S.E., M.Si., hadir mewakili Kepala Dinas Perdagangan dan KUKM Wonogiri, Wahyu Widayati, S.E., M.Pd., menyoroti pentingnya inovasi dan kemandirian komunitas dalam mengadakan pelatihan seperti ini.
"Anggaran daerah memang terbatas, maka dari itu paguyuban atau komunitas seperti Kersa Wonogiri harus mampu berinovasi agar pelatihan bisa tetap berlangsung tanpa bergantung sepenuhnya pada pemerintah. Kami sangat mengapresiasi dan mendukung penuh inisiatif seperti ini, terutama karena ini merupakan momentum yang baik dalam menyongsong pemerintahan yang baru," katanya.
Diketahui, kegiatan ini berlangsung bertepatan dengan pelantikan kepala daerah di Jakarta, termasuk pemimpin baru bagi Kabupaten Wonogiri. Dengan pemerintahan yang baru, diharapkan ada kesinambungan dalam program-program yang mendukung pertumbuhan UMKM di daerah.
Riris Sih Novana, yang menjadi narasumber dalam pelatihan ini, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para peserta.
"Saya sangat bangga melihat antusiasme teman-teman UMKM Wonogiri. Mereka sangat aktif mengikuti pelatihan ini dan benar-benar ingin belajar. Semoga ilmu yang diberikan bisa langsung diaplikasikan dalam usaha mereka," ungkapnya.
Salah satu peserta, Siti Rahayu, pemilik usaha kue rumahan di Wonogiri, mengaku sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini.
"Saya sangat senang bisa ikut Cooking Class ini. Ilmunya sangat bermanfaat, terutama dalam membuat cookies dan brownies yang bisa menjadi produk baru untuk usaha saya. Selain itu, saya juga mendapatkan informasi tentang legalitas usaha yang selama ini saya belum pahami sepenuhnya," katanya.
Sebelum sesi pelatihan dimulai, acara dibuka dengan sesi foto bersama panitia dan peserta serta sosialisasi program-program dari Inamikro. (Sofyan)
Baca juga: FGM Boyolali Gelar Seminar Deep Learning Bersama UAD Yogyakarta
Tidak ada komentar: