Featured

Headline News

Ngabuburit Polsek Nogosari Bersama Sanggar SKWL Gelar Wayang Di Pinggir Jalan

23 Mar 2025

larise tv

Kabar Desa

Warga Gilingan Lor Ampel Adakan Pemilihan RT Ala Pemilu

Semua kandidat ketua RT memakai busana kejawen, duduk berjajar d...

  • 02 Jan 2025
  • 0

Jamaah Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Sukoharjo Bagikan 400 Takjil untuk Umat Muslim di Masjid Agung Baiturrahman

Print Friendly and PDF

Jamaah Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Sukoharjo membagikan takjil kepada umat Muslim yang bersiap berbuka puasa.


Jamaah Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Sukoharjo Bagikan 400 Takjil untuk Umat Muslim di Masjid Agung Baiturrahman

Sukoharjo- majalahlarise.com -Sebuah pemandangan penuh kehangatan dan toleransi terjadi di halaman Masjid Agung Baiturrahman Sukoharjo, Kamis (20/3). Sekitar 400 paket takjil dibagikan oleh jamaah Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Sukoharjo kepada umat Muslim yang bersiap berbuka puasa.

Aksi sosial ini dipimpin langsung oleh Romo Petrus Dwi Purnomo, Pr., yang bersama rombongan jamaah gereja berjalan kaki sejauh 100 meter dari gereja menuju masjid. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan lintas agama di Sukoharjo, sekaligus sebagai wujud kebersamaan dalam menjalankan ibadah puasa.

"Kami dari umat Katolik Sukoharjo ingin berbagi dengan sahabat-sahabat Muslim yang juga tengah menjalankan ibadah puasa. Kami sendiri sedang menjalankan puasa Paskah, sementara teman-teman Muslim berpuasa Ramadan. Semoga kerukunan dan kehangatan persaudaraan ini selalu terjaga," ujar Romo Petrus.

Takmir Masjid Agung Baiturrahman, Ngatiman, menyambut baik aksi ini dan mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian yang sudah berlangsung selama tiga tahun terakhir.

"Kami sangat berterima kasih kepada teman-teman Nasrani dari Gereja Hati Kudus Yesus Sukoharjo. Ini bukan kali pertama mereka berbagi takjil dengan kami, dan kami berharap kerukunan ini tetap terjalin erat. Amin," ungkap Ngatiman.

Sementara itu, Danar, tokoh pemuda toleransi di Sukoharjo, mengungkapkan bahwa biasanya pemuda Muslim juga mengirimkan takjil untuk umat Katolik setelah ibadah Jumat Agung. Namun, tahun ini Jumat Agung jatuh setelah Lebaran, sehingga justru umat Katolik yang lebih dulu hadir ke masjid untuk berbagi kebersamaan.

"Ini momen yang sangat indah dan membahagiakan. Aksi ini menunjukkan betapa kuatnya nilai toleransi di tengah masyarakat kita," ujar Danar.

Aksi sosial yang berlangsung sejak pukul 17.30 WIB hingga waktu berbuka ini diikuti oleh berbagai organisasi Katolik, termasuk Paroki Hati Kudus Yesus Sukoharjo, Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) DPC Sukoharjo, serta Orang Muda Katolik (OMK) Hati Kudus Yesus.

Dengan semangat kebersamaan dan saling menghormati, acara ini kembali menegaskan bahwa keberagaman bukanlah sekat pemisah, melainkan jembatan untuk mempererat persaudaraan. (Sofyan)


Baca juga: ISI Solo Terima 417 Mahasiswa Jalur SNBP 2025



Tidak ada komentar:

Write a Comment

Featured