Posted by CB Magazine on Rabu, 12 Maret 2025 |
Mitra Usaha
 |
Peserta workshop antusias membuat mochi. |
Workshop Kreatif Takjil Mochi, Peluang Usaha Lezat untuk Ramadan
Solo- majalahlarise.com -Berbagai peluang usaha kuliner semakin terbuka lebar di bulan suci Ramadan. Salah satu yang menarik perhatian adalah Workshop Kreatif Takjil Mochi: Ciptakan Takjil Lezat untuk Ramadan yang digelar di Rumah BUMN Solo pada Selasa (11/3). Acara ini menghadirkan Selvia Dwi Novita, seorang Food and Beverage (FnB) Enthusiast, sebagai narasumber utama. Workshop ini diikuti pengelola UMKM yang antusias mempelajari cara membuat takjil unik dan bernilai jual tinggi.
Dalam workshop ini, Selvia mengajarkan peserta cara membuat mochi yang lembut dan kenyal, dengan bahan-bahan sederhana yang mudah didapatkan. Ia menjelaskan bahwa mochi bisa menjadi alternatif takjil yang menarik karena memiliki tekstur khas dan rasa yang disukai banyak orang.
“Pembuatan mochi sebenarnya tidak sulit. Yang terpenting adalah memilih bahan berkualitas dan memahami teknik pengolahannya agar hasilnya lembut dan tidak mudah pecah,” jelas Selvia di hadapan peserta.
Ia kemudian merinci bahan-bahan utama yang digunakan, yaitu: 500 gram tepung ketan, 250 gram tepung maizena, 250 ml susu UHT full cream, 4 sendok makan minyak sayur, 6 sendok makan gula pasir, 1 sachet margarin, Air putih secukupnya, Pewarna makanan sesuai selera. Untuk isian, mochi yang dibuat dalam workshop ini menggunakan kombinasi sederhana namun lezat yaitu 2 bungkus biskuit Rodeo yang dihancurkan, 2 sachet susu kental manis rasa cokelat.
 |
Narasumber dan peserta workshop saat foto bersama usai membuat mochi. |
Selvia menerangkan inovasi dalam isian bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan. "Selain isian cokelat dan biskuit, kita bisa bereksperimen dengan selai buah, keju, atau bahkan kombinasi kacang-kacangan agar semakin variatif," tambahnya.
Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap tahap pembuatan mochi. Mulai dari mencampur bahan, mengolah adonan, hingga membentuk mochi menjadi bola-bola kecil berisi isian lezat. Beberapa peserta bahkan mencoba menambahkan kreasi sendiri dengan menyesuaikan warna dan bentuk mochi agar lebih menarik.
Ratna Puspitasari, seorang peserta dari Wonogiri, mengaku mendapatkan banyak inspirasi dari workshop ini. “Kegiatan ini sangat menginspirasi bagi kami, pelaku UMKM. Selain menambah wawasan kuliner, kami juga mendapat ide baru untuk berjualan takjil dengan modal minim, proses pembuatan yang mudah, tetapi bisa menghasilkan keuntungan yang cukup menjanjikan,” ungkapnya.
Menurutnya, mochi bisa menjadi alternatif usaha yang menjanjikan selama Ramadan karena bahan-bahannya mudah diperoleh dan memiliki daya tarik tersendiri. “Biasanya orang mencari takjil yang berbeda dari yang lain, dan mochi ini bisa jadi pilihan baru yang unik,” tambahnya.
Workshop ini diharapkan dapat mendorong para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dan memanfaatkan peluang usaha di bulan Ramadan. Dengan bahan yang sederhana dan proses pembuatan yang mudah, mochi bisa menjadi salah satu produk unggulan bagi para pedagang takjil yang ingin meningkatkan pendapatan mereka selama bulan puasa. (Nana/ Sofyan)
Baca juga: Tingkatkan Silaturahmi dan Kebersamaan, DKV FSRD ISI Surakarta Adakan Buka Bersama Ramadhan 1446 H
Tidak ada komentar: